Mengenal Tenis Meja: Bentuk Bet, Ukuran Lapangan dan Net, Serta Teknik Dasar Bermain
Berikut mengenal tentang permainan bola kecil melalui tenis meja, perlengkapan, bentuk bet, ukuran lapangan, net dan tehnik dasar bermain.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Sisi daun bet yang digunakan untuk memukul bola, harus ditutupi oleh karet berbintik biasa.
Atau karet berbintik yang menonjol keluar.
Namun, memiliki ketebalan termasuk lapisan lem perekat tidak lebih dari 2 mm.
Bisa juga dengan karet datar (bukan berbintik ke luar) dengan karet berbintik ke dalam harus memiliki ketebalan tidak melebihi dari 4 mm termasuk lem perekat.
2. Lapangan Permainan Tenis Meja
Pembuatan lapangan tenis meja harus dibuat sesuai dengan standar internasional yang berlaku.
Pada umumnya lapangan tenis meja memiliki bentuk persegi panjang dengan permukaan datar dan rata.
Ukuran lebar dari lapangan tenis meja dalam standar internasional adalah 152,5 cm.
Sementara, untuk ukuran panjangnya adalah 274 cm dengan tinggi 76 cm.
Permukaan lapangan tenis meja biasanya menggunakan jenis material aspal, rumput, tanah liat, beton, acrylic, karpet, ubin kayu, atau material lainnya.
Sedangkan, meja tenis harus terbuat dari material kayu yang memiliki permukaan datar dan mampu untuk memantulkan bola pingpong setinggi kurang lebih 23 cm.
Warna lapangan tenis meja wajib menggunakan warna gelap dengan garis pembatas lebar 2 cm berwarna putih.
Baca juga: Macam-macam Gaya dalam Olahraga Renang, Lengkap dengan Teknik Dasar Gerakannya
3. Ukuran Net
Net atau jaring yang terdapat di dalam tenis meja ini dibentangkan dengan bantuan tali yang dipasang pada kedua sisi tiang penyangga.