Kunci Jawaban Matematika Kelas 7 Halaman 20 Kurikulum Merdeka, Ayo Berkomunikasi: Operasi Hitung
Berikut kunci jawaban Matematika kelas 7 halaman 20 Kurikulum Merdeka. Memuatr tugas Ayo Berkomunikasi terkait sifat operasi hitung penjumlahan.
Penulis: Enggar Kusuma Wardani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Matematika kelas 7 halaman 20 Kurikulum Merdeka.
Pada buku Matematika kelas 7 halaman 20 Kurikulum Merdeka, terdapat tugas Ayo Berkomunikasi.
Tugas pada buku Matematika kelas 7 halaman 20 Kurikulum Merdeka memuat soal terkait sifat operasi hitung penjumlahan.
Sebelum melihat kunci jawaban Matematika kelas 7 halaman 20 Kurikulum Merdeka, siswa diharapkan terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban pada artikel ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Ada kemungkinan terdapat perbedaan jawaban pada kunci jawaban Matematika kelas 7 halaman 20 Kurikulum Merdeka.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 44 Kurikulum Merdeka, Isi dan Unsur Puisi Rakyat
Ayo Berkomunikasi
Setelah melengkapi tabel perubahan suhu dari mesin pendingin ruang, amatilah isi tabel tersebut.
Jawablah pertanyaan berikut, lalu sampaikan jawaban kalian di hadapan teman atau kelompok lain.
a. Tuliskan hal apa saja yang menarik yang dapat kalian temukan dari perubahan suhu pada tabel 1.3.
b. Apakah sifat-sifat pada operasi hitung penjumlahan, yaitu sifat komutatif dan asosiatif, berlaku juga pada operasi hitung perkalian?
Jawaban:
a. - Pada poin 1 dan 2: 4 × 3 = (–4) × (–3) = 12
- Pada poin 3 dan 4: (–2) × 4 = 4 × (–2) = –8
- Pada poin 5 dan 6: (3 × 2) × (–3) = 3 × (–6) = –18
(3 × 2) × (–3) = 3 × (2 × (–3)) = –18
b. Pada perkalian berlaku sifat komutatif, seperti pada poin 3 dan 4.
Sifat asosiatif berlaku juga pada poin 5 dan 6.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Enggar Kusuma)