TRIBUNNEWS.COM - Universitas Terbuka (UT) menggelar wisuda bagi 1.800 lulusan dari empat fakultas yang terdapat di UT yaitu Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), serta lulusan Program Magister dari Program Pascasarjana.

Wisuda Universitas Terbuka Periode II Wilayah 1 Tahun Akademik 2023/2024 yang digelar pada  pada Selasa, 16 Juli 2023 di UT Convention Center, Tangerang Selatan ini mengusung tema “Ukir Masa Depan Berkualitas, Maju Mendunia Bersama UT”.

Dalam sambutannya,  Rektor UT, Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. mengungkapkan komitmen UT untuk terus meningkatkan layanannya agar menjadi lebih inklusif dan dapat diakses oleh semua kalangan tidak dapat dilepaskan dari peran teknologi informasi dan komunikasi.

“Semenjak Covid-19 melanda, UT menjadi strategic player yang memberikan solusi strategis bagi bangsa bagaimana pendidikan tinggi diselenggarakan di negeri ini. Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi membuat UT berkembang pesat dan menjadi pilihan bagi generasi milenial yang dekat dengan teknologi”

Universitas Terbuka (UT) memang dikenal sebagai perguruan tinggi negeri yang inklusif dan terbuka bagi semua kalangan. Inklusivitas UT tidak hanya terbatas pada faktor usia, geografis, ekonomi, atau keterbatasan fisik, tetapi juga berusaha menjawab kebutuhan generasi muda akan pendidikan. 

Hingga Juni 2024, sebanyak 551.030 orang terdaftar sebagai Mahasiswa UT dengan 55 persen komposisinya berusia kurang dari 25 tahun.

Lebih lanjut, Ojat menjelaskan, saat ini UT juga telah mengimplementasikan teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) dalam setiap proses pendidikan, mulai dari registrasi calon mahasiswa, bahan ajar digital, sistem pengawasan ujian nirawak (online proctoring), hingga penggunaan chatbot.

“UT terus berupaya secara optimal dan berevolusi menjadi perguruan tinggi jarak jauh yang inklusif. Tidak ada lagi batasan usia, keterbatasan fisik atau ekonomi sehingga semua orang bisa masuk ke UT. Dengan layanan yang kita berikan, mudah-mudahan UT menjadi solusi bagi bangsa meningkatkan kualitas sumber daya manusia di tanah air,” tutup Prof Ojat.

Baca juga: UT Dorong Potensi Lokal, Ekonomi, dan SDM Desa Muara melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat

Wisudawan inspiratif bukti inklusivitas UT

Pada wisuda ini terdapat sebuah momen berharga, yaitu Penyerahan Piagam Penghargaan Kepada Lulusan Terbaik, Hj. Sri Yusriani, S.I.Kom, M.M. dari program Magister Manajemen Bidang Minat Sumber Daya Manusia pada UT Layanan Luar Negeri.

Tidak hanya itu, UT juga turut menganugerahkan gelar Wisudawan Inspiratif yang diserahkan langsung oleh Rektor UT Prof. Ojat kepada nama-nama berikut: 

1. Sean Idol atau Kamasean Yoce Matthews (Pemenang Indonesian Idol Tahun 2012)
2. Mayor Jenderal TNI Dr. Yenny Purnama, Sp.A.(K)., M.Kes., M.A.R.S., M.H. (Kepala Pusat Kesehatan TNI)
3. Mirza Riadiani Kesuma atau akrab disapa Cicha Koeswoyo (Politisi dan mantan penyanyi cilik)
4. Rodhiyah, penyandang disabilitas yang berhasil meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi

Wisudawan/wisudawati tersebut merupakan sosok yang mampu mengelola waktu antara kuliah, pekerjaan, keluarga, dan kehidupan sosialnya. Maka itu, diharapkan mereka dapat menjadi inspirasi bagi para pembelajar tangguh . 

Dalam konferensi pers, Chica Koeswoyo mengungkapkan bahwa usia bukan penghalang dalam memperoleh pendidikan. Di tengah kesibukannya sebagai politisi dan ibu rumah tangga, ia terbukti berhasil meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi di Universitas Terbuka.

“Usia bukan penghalang, pada saat kita punya niat untuk punya ilmu sebanyak-banyaknya pasti ada jalan. Ya, Universitas Terbuka ini jawabannya,” ungkapnya.

Senada dengan Chica, Sean juga menceritakan pengalaman belajarnya di UT yang menembus batas geografis. Berdomisili di Vancouver (Kanada), Sean mengaku tidak menemui hambatan dan tetap bisa melakukan kegiatan belajar jarak jauh dengan baik hingga berhasil menyelesaikan studinya di fakultas hukum UT.

“Meski berada di ujung dunia, saya tetap bisa kuliah. Tugasnya tetap bisa sampai, nilainya juga tetap bisa keluar. Jadi menurut saya, UT adalah bukti nyata bahwa bagi siapa pun itu dan dimanapun mereka berada ketika ada keinginan belajar pasti ada jalan,” ungkap Sean.

Baca juga: Pendaftaran Mahasiswa Baru UT 2024/2025: Syarat, Jadwal, Lengkap dengan Biaya Kuliah per Semester