TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendaftaran calon kepala daerah ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah dimulai Jumat (4/9/2020) kemarin.

Dua keluarga Presiden Joko Widodo yakni menantunya Bobby Nasution dan anak sulungnya Gibran Rakabuming juga ikut mendaftar ke KPU Kota Medan dan KPU Kota Solo, Jawa Tengah.

Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan Bobby Nasution-Aulia Rahman resmi mendaftar ke KPU Kota Medan.

Keduanya bersama tim relawan berangkat usai salat Jumat dan makan siang dari Rumah Kolaborasi Jalan Cut Meutia.

Pasangan yang diusung oleh delapan partai ini berangkat ke mendaftar ke KPU Kota Medan menggunakan vespa.

Berdasarkan pantauan di Rumah Kolaborasi, sekitar 20 unit vespa telah berjajar untuk mengantar pasangan tersebut mendaftar.

Tak hanya itu, pasangan ini menggunakan konsep anak muda. Bagaimana tidak, pasalnya Bobby dan Aulia memilih menggunakan celana jins, jaket denim dan naik vespa untuk mendaftar ke KPU Kota Medan.

Keduanya juga kompak memakai baju kaos berwarna putih. Berangkat menuju kantor KPU Kota Medan, Bobby bahkan mengendarai vespanya sendiri.

Ditanya mengenai alasan naik Vespa, Bobby mengatakan jika kendaraan ini memiliki ciri khas yang sangat besar.

Baca: Relawan Dikabarkan akan Mengantar Bobby Nasution-Aulia Daftar ke KPU Pakai Vespa

"Vespa adalah barang antik atau tua dan punya ciri khas yang sangat besar. Sama seperti Kota Medan, sudah tua, punya sejarah panjang, dan ciri khas serta identitas yang kuat," katanya.

Namun sayangnya, menurut menantu presiden Jokowi ini, ciri khas dan potensi Kota Medan tak dapat dimanfaatkan dan akhirnya terbengkalai.

Ibarat vespa, kata dia, jika tidak dirawat dan dimodifikasi untuk menaikkan kembali nilainya, maka hanya akan jadi barang rongsokan.

"Maka naik Vespa ini adalah simbol, bahwa saya dan Bang Aulia Rahman sebagai anak muda, ingin memperbaiki dan merevitalisasi ciri khas dan potensi Kota Medan," ujarnya.

Sementara itu, arak-arakan vespa tersebut berjalan menyusuri Jalan Cut Meutia hingga ke Jalan Kejaksaan. Keduanya kemudian tiba di Kantor KPU bersama dengan ketua dan sekretaris partai pengusung.

Sebelum mendaftar ke KPU Kota Medan, Bobby ziarah ke makam ayahandanya, Erwin Nasution, di Jalan Guru Patimpus, Medan, Sumatera Utara.
Bobby terlihat datang ke sana berbusana kaos dan celana jin hitam, dibalut jaket bertudung dengan warna sama.

Suami dari Kahiyang Ayu itu mengatakan ziarah kerap dilakukannya setiap kali menghadapi momen penting dalam hidup.

"Mohon doa restunya. Agar kami bisa menjadi pemimpin yang memberikan perubahan berarti untuk Medan yang lebih baik," ujar Bobby selepas ziarah yang dilakukan sebelum ibadah salat Jumat tersebut.

Baca: Resmi Dukung di Pilwalkot Medan, PAN Yakini Bobby Nasution Bakal Jadi Pemimpin Out of the Box

Usai ziarah, Bobby bersama pasangannya dalam Pilwalkot, bakal calon wakil wali kota Aulia Rachman menunaikan salat Jumat bersama di Masjid Agung, Jalan Diponegoro, Medan.

Sementara itu, setelah memberikan berkas, Ketua KPU Kota Medan Agussyah menyerahkan berkas tersebut kepada tim verifikator.

Masing-masing ketua dan sekretaris partai pendukung kemudian dipanggil satu per satu untuk memverifikasi berkas tersebut.

Ketua KPU Kota Medan Agussyah mengingatkan, proses pendaftaran balon harus memenuhi standar protokol kesehatan Covid-19. Untuk itu, bapaslon diwajibkan menyertakan hasil tes swab.

"Hari ini sesuai konfirmasi yang kita peroleh, ada pendaftaran. Hal yang penting saya sampaikan pertama bapaslon harus menyampaikan hasil swab. Hasilnya kedua bapaslon ini negatif sehingga bisa lanjut hadir dalam pendaftaran," kata Agussyah.

Ia pun mengingatkan, pendaftaran di KPU akan dibuka selama tiga hari, yaitu tanggal 4 hingga 6 September 2020.

Pada hari pertama dan kedua, pendaftaran akan dibuka mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Sedangkan pada hari terakhir pendaftaran akan dibuka mulai pukul 08.00 hingga 00.00 WIB.

Baca: Tampil Anggun Berkebaya, Cantiknya Selvi Ananda Saat Temani Gibran Daftar Pencalonan Wali Kota Solo

Sepeda Onthel

Terpisah, di Kota Solo, Jawa Tengah Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa tiba di KPU Solo pukul 14.30 WIB.

Ratusan relawan menyambut pasangan calon tersebut saat sampai di depan kantor KPU di Jalan Kahuripan Utara Nomor 23 Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

Teriakan "Gibran Gibran Gibran" terdengar gemuruh.

Seusai memarkirkan sepeda onthel kebonya, Gibran-Teguh langsung memasuki gedung KPU dan menjalani pengecekan protokol kesehatan Covid-19.

Gibran dan Teguh berangkat dari markas PDI Perjuangan kota Solo dengan menaiki sepeda onthel kebo.

Sebelum berangkat mendaftar ke KPU Solo Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa mengggelar doa bersama lintas agama.

Gelaran doa bersama lintas agama ini akan dilakukan di kantor DPC PDIP Solo, Jalan Hasanudin Nomor 26, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.

Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, sebelum pemberangkatan siang ini akan ada doa bersama lintas agama.

Baca: Rumahnya Dijaga Ketat, Selvi Ananda Dikabarkan akan Dampingi Gibran Daftar ke KPU Solo

"Kemudian malam kita lanjut konsolidasi," papar Rudy.

Sementara janji Selvi Ananda menemani sang suami Gibran untuk mendaftar ke KPU Solo dipenuhi.

Dari pantauan Tribun, ibunda dari Jan Ethes Srinarenda itu tampak dudu bersebelahan dengan Gibran yang bakal menjadi orang nomor satu di Kota Solo tersebut.

KPU membatasi jumlah tamu, terlihat ratusan relawan yang ingin merangsek masuk diadang oleh petugas kepolisian. Alhasil mereka harus terima nasib untuk menyaksikan tahapan pendaftaran dari luar gedung KPU.

Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti mengaku jika pembatasan berkait dengan keadaan pandemi Covid-19.

"Sekarang kondisinya pandemi, KPU Solo harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat," katanya.

Naik Andong

Istri Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Selvi Ananda, meninggalkan gedung KPU Solo sekira pukul 16.15 WIB.

Ibunda Jan Ethes Srinarendra tersebut menaiki andong dan sebangku dengan istri Teguh Prakosa, Serlly Yusnita.

Andong yang dinaiki Selvi dan Serlly berada di urutan kedua dari 7 andong yang disediakan oleh DPC PDI Perjuangan Solo.

Para simpatisan paslon Gibran-Teguh pun langsung menodongkan kamera saat Selvi dan Serlly melewati sekitaran jalan Kahuripan Utara, Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo.

Saat ditemui TribunSolo.com, Selvi berharap pencalonan suaminya berjalan lancar, termasuk saat kontestasi Pilkada Solo bulan Desember 2020 nanti.

"Semoga lancar," kata dia singkat.

"Semoga hasilnya membawa yang terbaik untuk semua," imbuhnya.

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo Gibran-Teguh sendiri dinyatakan lengkap secara administrasi dalam pendaftaran Pilkada Solo 2020.

Gibran mengaku bersyukur atas penetapan tersebut.

"Saya sudah resmi mendaftar, Alhamdulillah kami memenuhi syarat," kata putra sulung Jokowi.

Tahapan selanjutnya, dalam peraturan KPU adalah pemeriksaan test kesehatan.

Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti menetapkan jika pasangan calon (paslon) lolos ke tahapan selanjutnya.

"Pasangan telah memenuhi syarat, dokumen persyaratan calon lengkap," ujarnya.

Tahapan selanjutnya adalah pemeriksaan kesehatan yang diberlakukan bagi pasangan calon. Rencananya pemeriksaan kesehatan dijadwalkan tanggal 8-9 September 2020 di RSUD dr. Moewardi.

"Kami akan memberikan pengantar untuk pemeriksaan kesehatan," ujar Nurul. (Tribun Network/lis/ham/wly)