Daftar Calon Kepala Daerah yang Dinyatakan Sembuh dari Covid-19, Siap Bertarung di Pilkada 2020
Sempat terpapar covid-19, sejumlah calon kepala daerah diketahui terinfeksi virus corona siap kembali bertarung usai dinyatakan sembuh.
Penulis: Dewi Agustina
Editor: Anita K Wardhani
"Khusus untuk saya yang diberikan dispensasi, saya diizinkan mengikuti tes kesehatan susulan pada 17 September mendatang," jelas dia.
Selain Aditya, bakal calon Bupati Kabupaten Banjar, Andin Sofyanoor dan juga wakilnya, Muhammad Syarif Busthomi juga dipastikan sembuh dari Covid-19.
Keduanya dinyatakan terinfeksi Covid-19 setelah mengikuti pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin.
Setelah dinyatakan terinfeksi Covid-19, Andin maupun Syarif melakukan isolasi mandiri. Tak lama, mereka berdua berinisiatif melakukan tes swab mandiri di dua rumah sakit dan hasilnya adalah negatif.
"Berdasar hasil laboratorium dua rumah sakit itu justru kami berdua negatif Covid-19," ujarnya.
Sebelumnya, KPUD Kalsel merilis, terdapat 8 bakal calon kepala daerah dan bakal calon wakil kepala daerah di Kalsel yang dilaporkan terinfeksi Covid-19.
Dengan sembuhnya 3 orang, berarti kini tinggal 5 bakal calon kepala daerah lagi yang masih terinfeksi Covid-19.
Dari informasi yang diperoleh, kelima bakal calon kepala daerah tersebut masih menjalani isolasi mandiri dengan kondisi yang stabil dan tanpa gejala.
Nusa Tenggara Timur
Kristoforus Loko, bakal calon Bupati Ngada, Nusa Tenggara Timur yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19, dinyatakan sembuh sesuai hasil pemeriksaan sampel swab.
Kepala Dinas Kesehatan NTT, Mese Ataupah yang dikonfirmasi melalui telepon, memastikan Kristoforus Loko telah bebas dari covid-19 setelah menjalani perawatan lebih dari seminggu.
Terkait kondisi bakal calon Bupati Ngada tersebut, Komisi Pemilihan Umum NTT tengah berkoordinasi dengan KPU Ngada serta Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Ngada guna lebih memastikan hal tersebut.
Bakal calon yang telah dinyatakan sembuh tersebut, selanjutnya akan mengikuti proses tahapan pilkada berupa, pemeriksaan kesehatan dan penelitian syarat calon, hingga penetapan pasangan calon dan pengambilan nomor urut peserta pilkada.
Sebelumnya, bakal calon Bupati Ngada tersebut diketahui positif covid-19 saat sedang mengikuti tahapan pilkada berupa pemeriksaan kesehatan.