Di Luar Gerindra, Partai Pengusung Akan Sibuk dengan Pileg Ketimbang Bantu Pemenangan Prabowo-Sandi
Muradi menilai serentaknya penyelenggaraan Pileg dan pilpres 2019 hanya akan menyisakan partai Gerindra yang akan total berjuang
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
Tetapi, pada peran yang kedua, keadaannya lain lagi.
Alasannya, parpol-parpol yang berada dalam satu barisan koalisi Pilpres justru berada pada posisi yang saling berhadapan untuk berebut kursi parlemen di Pemilu legislatif (Pileg).
Sehingga, dia menegaskan, dalam lakon ini pola hubungan diantara partai-partai politik mengalami perubahan.
"Masing-masing parpol akan memosisikan teman koalisinya di Pilpres sebagai pesaing atau lawan untuk urusan Pileg," katanya.
"Semangat yang tumbuh juga bukan lagi spirit kolektivitas, melainkan semangat kompetisi atau rivalitas," tegasnya lebih lanjut.
Dia menambahkan, relasi yang terbentuk diantara sesama parpol pun menjadi hubungan yang negatif.
Dengan adanya peran ganda yang tidak selaras--tetapi mau tidak mau harus dilakoni secara bersamaan oleh partai politik itu--maka koalisi yang dibangun oleh kubu petahana maupun kubu penantang dalam Pilpres 2019 berpotensi menyimpan problem soliditas.(*)