Prabowo Sebut Pemerintah Ugal-ugalan, Hasto: Jokowi Jawab dengan Senyum
Kata Hasto, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan kerja keras di tengah situasi politik yang justru menurutnya ugal-ugalan
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto, menanggapi kritikan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, yang menyebut pemerintahan Kabinet Kerja ugal-ugalan dalam mengelola negara.
Hasto menilai kabinet yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut telah melakukan kerja keras di tengah situasi politik yang justru menurutnya ugal-ugalan.
Baca: Hashim: Kalau Prabowo Haus kekuasaan, Sudah Mau Jadi Cawapres Jokowi
"Apapun, kita melihat manajemen pak Jokowi di tengah kesulitan, di tengah berbagai ugal-ugalan dalam politik. Ketika beliau pertama kali menjadi presiden, ada upaya penghadangan-penghadangan secara politik di parlemen. Tapi Pak Jokowi kan terus menujukkan kerja kerasnya," ujar Hasto di kantor DPP PDI-P, Jln Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (18/10/2018).
Menurut Hasto, selama ini Jokowi selalu menanggapi kritikan dari kubu oposisi dengan kerja keras dan senyuman.
"Jadi pak Jokowi menunjukan kerja, sosok yang dikritik dengan cara keras pun dia menunjukan sosok yang tersenyum. Barbagai kritik baik yang disampaikan dengan cara-cara baik ataupun dengan fitnah tapi ditunjukan dengan cara kerja, kerja dan kerja," tegas Hasto.
Baca: Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk Prabowo, PDI-P: Semoga Makin Berdedikasi Bagi Bangsa dan Negara
Seperti diketahui, Prabowo menyebut menyebut pemerintahan Kabinet Kerja ugal-ugalan dalam mengelola negara.
"Empat tahun terakhir kita melihat bagaimana sebuah keputusan bisa dengan mudah direvisi atau dibatalkan tanpa memikirkan dampak hingga rakyat bawah. Hukum menjadi alat tawar menawar politik tanpa pernah mempedulikan rasa keadilan. Dan kita terus menyaksikan bagaimana riuhnya kabinet kerja, akibat saling tuding antar kementrian dan lembaga negara. Perlahan-lahan mimpi untuk mengembalikan kejayaan Indonesia luntur oleh cara ugal-ugalan dalam mengelola negara," ujar Prabowo dalam sebuah tulisan di akun Facebook-nya, Prabowo Subianto, Selasa (16/10/2018).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.