Debat Pertama Usai, Jokowi Kunjungan ke Garut, Prabowo Istirahat di Rumah
Presiden Jokowi langsung melakukan kunjungan kerja pasca debat capres, Kamis malam. Sementara Prabowo Subianto memilih beristirahat di rumah.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Dewi Agustina
Sesampainya di Cibatu, Jokowi bersama rombongan terlebih dahulu melaksanakan ibadah salat Jumat di Masjid Besar Cibatu.
Setelah melaksanakan ibadah salat Jumat, Jokowi yang didampingi Ibu Iriana, Menteri BUMN Rini Soemarno, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menuju ke Alun-Alun Cibatu untuk bertemu dengan ibu-ibu Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) yang merupakan hasil binaan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi melihat dengan seksama produk-produk kreatif yang dipamerkan oleh ibu-ibu penerima program Mekaar.
Usai mengunjungi ibu-ibu penerima program Mekaar, beberapa agenda pentingnya, juga telah menanti Jokowi selama melakukan kunjungan di Jawa Barat.
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menjanjikan pembangunan tol Cigatas (Cileunyi, Garut, Tasik) pada tahun ini, untuk mengurai kemacetan.
"Saya mendapatkan keluhan mengenai kemacetan Garut ke Cileunyi, sudah diputuskan dibangun jalan Tol Cigatas," ujar Jokowi yang disambut riuh masyarakat Cibatu.
Jokowi menjelaskan, proses pembangunan tol tersebut saat ini sudah berjalan.
Telah ditetapkan lahan yang akan dibangun, dan dipastikan dapat dimulai pada tahun ini.
"Ini adalah hadiah untuk masyarakat Garut dan Tasikmalaya yang saya cintai," ucap Jokowi.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, Tol Cigatas akan melintasi sejumlah daerah di Priangan Timur mulai dari Cileunyi, bahkan rencananya akan diperpanjang hingga tembus ke Cilacap Jawa Tengah.
Proyek-proyek infrastruktur di Pulau Jawa, kata Basuki, biasanya menggunakan dana investasi.
Kementerian PUPR pada 2019 mengalokasikan anggaran sebesar Rp 110,7 triliun.
Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan jalan dan jembatan sekitar Rp40 triliun, bendungan dan irigasi sekitar Rp35 triliun, Cipta Karya sekitar Rp 20 triliun dan perumahan sekitar Rp 9 triliun. (tribun network/seno/taufik)