Jokowi-Ma'ruf Raih 62,8 Persen Suara di Jepang Timur, Prabowo-Sandi 37,2 Persen
Peserta nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin mendapat 62,8 persen suara di Tokyo (Jepang Timur) dan 60,4 persen di Osaka dan sekitarnya (Jepang Barat).
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Tim Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Jepang menyelesaikan perhitungan suara Pemilu 2019 oleh WNI di Jepang, Kamis (18/4/2019) sekitar pukul 21.30 waktu setempat.
Dari hasil pemilihan calon presiden dan wakil presiden, peserta nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin mendapat 62,8 persen atau 5.955 suara di Tokyo (Jepang Timur).
Sementara itu pasangan capres cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meraih 37,2 persen atau 3.534 suara.
Untuk PPLN Osaka dan sekitarnya (Jepang Barat), pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin meraih 60,4 persen atau 2.066 suara.
Sedangkan pasangan Prabowo-Sandiaga meraih 39,6 persen atau 1.356 suara.
Baca: Syukuran Kemenangan Batal di Monas, Acara Bergeser ke Kediaman Prabowo Usai Salat Jumat
Total suara masuk tercatat 12.911 suara per 18 April 2019.
PKS Tertinggi
Untuk pemilihan calon legislatif, suara terbanyak baik di Tokyo maupun di Osaka dimenangkan oleh PKS dengan suara tertinggi 1.869 suara di Tokyo dan 770 suara di Osaka.
Partai yang mendapat suara terbanyak kedua adalah PDIP dengan raihan 1.727 suara di Tokyo dan 647 suara di Osaka.
Kemudian suara dari PSI terbanyak ketiga dengan raihan 1.693 suara di Tokyo dan 529 suara di Osaka.
"Banyak anak muda di Jepang sangat simpati dengan PSI sehingga keberadaan PSI jadi harapan banyak anak muda Indonesia di Jepang. Syukurlah menempati posisi kedua dalam pileg saat ini," ungkap Harun, seorang WNI kepada Tribunnews.com, Jumat (19/4/2019).
Baca: Prabowo Deklarasi Kemenangan, Sandiaga Diam, Hanya Sesekali Bertepuk Tangan dan Mengangkat Jari
Selain perolehan dari banyak suara anak muda kepada PSI, umumnya yang memilih PSI juga sangat berharap banyak perubahan semakin baik terjadi di Indonesia dengan pilihannya kepada PSI.
Sementara surat suara dari pos masih ada kemungkinan masuk terlambat.
Jumlah warga Indonesia yang ada di Jepang tercatat di Kementerian Kehakiman Jepang sebanyak lebih dari 56.000 orang.
Jumlah penduduk ilegal sebanyak 3.323 orang.
Apabila dipersentasi berarti hanya sekitar 24,5 persen warga Indonesia yang ada di Jepang mengikuti pemilihan umum tahun 2019 ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.