Komentar Lembaga Survei Soal Perbedaan Hasil Quick Count vs Real Count KPU Pilpres 2019 di Bengkulu
Berikut komentar dari lembaga survei terkait adanya perbedaan hasil quick count dengan real count Pilpres 2019 untuk Provinsi Bengkulu versi KPU.
Penulis: Sri Juliati
Berikut komentar dari lembaga survei terkait adanya perbedaan hasil quick count dengan real count Pilpres 2019 untuk Provinsi Bengkulu versi Situng KPU.
TRIBUNNEWS.COM - Para lembaga survei ramai-ramai buka suara terkait adanya perbedaan hasil quick count dengan real count Pilpres 2019 untuk Provinsi Bengkulu versi Situng KPU.
Diketahui, data hasil real count Pilpres 2019 dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Bengkulu pada sistem informasi penghitungan suara (situng) KPU, sudah mencapai 100 persen.
Hasilnya, paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno unggul tipis dari paslon nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.
Prabowo-Sandi mendapatkan suara sebanyak 585.521 (50,13 persen), sedangkan Jokowi-Ma'ruf memperoleh 582.564 (49,87 persen).
Selisih suara antara keduanya pun 'hanya' 2.957 suara dari jumlah 6.165 TPS di Bengkulu (0,26 persen).
Baca: UPDATE Real Count KPU Pilpres 2019 Jokowi vs Prabowo Sabtu 27 April Pukul 07.00, Data Masuk 40,83 %
Baca: TERBARU Hasil Real Count KPU Pilpres 2019 Jokowi vs Prabowo Hari Ini Sabtu 27 April Data Masuk 40%
Dari hasil real count KPU tersebut, rupanya berbeda dengan beberapa lembaga survei yang merilis hasil quick count Pilpres 2019.
Poltracking, misalnya yang memperkirakan Jokowi-Ma'ruf akan menang dengan perolehan sebanyak 58,78 persen, sedangkan Prabowo-Sandi sebesar 41,22 persen.
Sementara Indo Barometer memperkirakan Jokowi-Ma'ruf mendapat 51,40 persen dan Prabowo-Sandi 48,60 persen.
Indikator juga mencatat hasil survei mereka, Jokowi-Ma'ruf akan menang dengan perolehan 52,61 persen, sedangkan Prabowo-Sandi, sebesar 47,39 persen.
Sementara dari hasil quick count Litbang Kompas, Jokowi akan mendapatkan di sebagian Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu.
Prabowo sendiri, menurut hasil quick count Litbang Kompas menang telak di Sumatera Barat serta Kepulauan Riau dan Jambi, untuk wilayah Sumatera bagian tengah.
Meski demikian, ada beberapa lembaga survei yang hasil quick count-nya sama atau mirip dengan hasil real count di Situng KPU.
Di antaranya CSIS & Cyrus, SMRC, dan Charta Politika.