Cara Mendeteksi Bocor dan Rembes Pada Dinding Kamar Mandi
Penyebab terjadinya rembes dan kebocoran pada kamar mandi bisa jadi karena penggunaan waterproofing yang keliru
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kamar mandi menjadi area paling rawan mengalami rembes ataupun bocor, terutama pada rumah bertingkat.
Hal itu dapat dilihat pada area plafon tepat di bawah kamar mandi. Bekas noda rembesan hingga tetesan air tentunya membuat risih penghuni rumah, namun hal tersebut tentu ada penyebab dan solusi penyelesaiannya.
Penyebab terjadinya rembes dan kebocoran pada kamar mandi bisa jadi karena penggunaan waterproofing yang keliru dan salah memilih waterproofing kamar mandi.
Pemilik rumah biasanya paham melakukan waterproofing pada dinding luar, fasad atau atap rumah yang memang terpapar langsung dengan air hujan.
Tetapi berbeda kasus dengan kamar mandi, jenis waterproofing yang digunakan pada area yang terus-menerus basah dan tergenang air juga harus disesuaikan.
Baca juga: CHL Inves Rp 200 Miliar Kembangkan Hunian Tapak di Bintaro
Waterproofing kamar mandi adalah pelapisan anti bocor atau pelapisan kedap air terutama pada lantai kamar mandi sebelum proses pemasangan keramik.
Waterproofing kamar mandi yang tepat yaitu waterproofing dua komponen berbahan semen (cementitious waterproofing) yang dapat ditemukan dalam produk Aquagard, produk dari Aquaproof.
Baca juga: PUPR: Backlog Rumah 12,75 Juta, Belum Termasuk Pertumbuhan Keluarga Baru
General Manager Commerce PT Adhi Cakra Utama Mulia Antony Kostka, menjelaskan selain sifat utamanya kedap air atau anti bocor efektif menahan air, Aquagard juga memiliki teknologi Flexible Cementitious yang hasil aplikasinya bersifat fleksibel.
Baca juga: PPN DTP Picu Pemulihan Industri Properti
Sifatnya anti retak dan bisa diaplikasikan c di area yang rawan pergerakan mikro seperti area jalur kereta api atau jalur angkutan bermuatan besar.
"Aquagard waterproofing kamar mandi terdiri dari dua komponen yaitu komponen bubuk berbahan semen khusus dan komponen cair berbahan emulsi polimer. Kedua komponen tersebut dapat dicampurkan dan diaduk rata dengan perbandingan komponen bubuk dan komponen cair yaitu 3:1 sesuai petunjuk pemakaian yang tertera pada kemasan," ungkap Antony, Rabu (16/3/2022).
Untuk pengadukan kedua komponen ini terbilang mudah dan tidak terasa berat bila dilakukan pengadukan manual, aplikasinya juga sama seperti cat pada umumnya.
Cukup gunakan kuas ataupun rol dan aplikasikan merata pada permukaan lantai kamar mandi yang telah dibersihkan sebelumnya.
Agar hasilnya optimal pelapisan dilakukan dua lapis tanpa menambahkan komponen lain seperti air dan lapisan kedua Aquagard dilakukan setelah lapisan pertama kering sentuh.
Untuk area sudutan juga dapat diperkuat dengan Aquaproof Polyester Mesh saat lapisan pertama Aquagard masih basah.
Penggunaan waterproofing semen Aquagard juga terbilang hemat, setiap 1 kilogram set Aquagard bisa untuk melapisi bidang hingga 1 meter persegi dengan dua kali pelapisan.