Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Pemudik: Naik Bus Harga Mahal, Waktu Tempuh Tak Pasti

Tiket yang mereka pesan sudah keburu habis karena terlambat memesan dan tidak sempat pesan lantaran kesibukan.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pemudik: Naik Bus Harga Mahal, Waktu Tempuh Tak Pasti
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemudik mengeluhkan hal seragam. Pasalnya hampir semua pemudik yang berada di terminal di Jakarta mengaku menggunakan bus akibat kehabisan tiket Kereta Api.

Tiket yang mereka pesan sudah keburu habis karena terlambat memesan dan tidak sempat pesan lantaran kesibukan.

Seperti halnya, Felix (23), pria yang akan mudik ke Jogjakarta ini mengatakan ia telah kehabisan tiket kereta, jadi terpaksa pakai bus dari pada tidak ada. Harga yang diberikan sama dengan kereta yaitu 500 ribu untuk 'executive class' dalam satu kali keberangkatan, saya pakai PO Lorena tujuan Jogjakarta.

"Padahal kalau lagi normal (bukan musim lebaran) 500 ribu sudah dapat pesawat dan waktunya sebentar." ucapnya.

Menurut Felix, harga tersebut terbilang mahal, ditambah lagi dengan keterlambatan waktu keberangkatan yang dianggapnya tidak sesuasi dengan harga. Walaupun saat ini sedang musim lebaran.

Pria yang sedang mengikuti training untuk perusahaan keuangan di Jakarta ini mengaku kecewa dengan pelayanan yang diberikan pihak perusahaan otobus (PO), yang dijanjikan jam 16.00 WIB sudah datang busnya ternyata diundur sampai jam 23.00 dengan alasan busnya dari Bogor kena macet dll.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas