Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Gisella Memutuskan Jadi Mualaf Setelah Terkesan Kehangatan Keluarga di Iklan Sirup Ramadan

Gisella mengaku memutuskan masuk Islam karena ia sering melihat iklan sirup di televisi.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Gisella Memutuskan Jadi Mualaf Setelah Terkesan Kehangatan Keluarga di Iklan Sirup Ramadan
darut tauhid.org
Gisella mengaku memutuskan masuk Islam karena ia sering melihat iklan sirup di televisi. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Galuh Palupi Swastyastu

TRIBUNNEWS.COM - Bulan puasa selalu identik dengan iklan sirup.

Berbagai merek sirup berlomba-lomba menayangkan promosi mereka di layar kaca televisi.

Iklan sirup itu begitu menggoda sehingga kita sekuat mungkin menahan dahaga.

Terlebih saat puasa.

Karena tahu sendiri, iklan sirup sangat marak ketika bulan Ramadan.

Namun siapa sangka jika iklan sirup tersebut justru telah menggerakan hati seorang gadis untuk memeluk Islam?

BERITA TERKAIT

Ya, kisah unik ini berasal dari gadis cantik asal Bandung.

Gisella, nama gadis cantik tersebut.

Gisella mengaku memutuskan masuk Islam karena ia sering melihat iklan sirup di televisi.

Gadis asal Bandung berusia 20 tahun tersebut memang terlahir dalam keluarga non muslim.

Ia mengaku merasa hambar setiap kali beribadah.

Bahkan hari besar dalam agamanya, ia rasakan hanya sebagai formalitas saja.

"Tidak ada ketenangan yang didapat," ungkapnya seperti dikutip dari situs Daaruttauhiid.org.

Gisella pun mengaku kebingungan dengan beberapa konsep dalam agamanya terdahulu.

Beberapa pertanyaan kepada orangtua, malah dijawab dengan kemarahan.

Hingga akhirnya ia mulai memperhatikan iklan sirup di televisi.

Dalam pandangan Gisella, iklan sirup di televisi tersebut begitu menggambarkan kehangatan keluarga muslim ketika menyambut bulan puasa.

Gissela merasakan kehangatan ketika melihat iklan-iklan sirup tersebut.

Ia pun mulai memperlajari tentang agama Islam.

Ia juga mengikuti kajian agama Aa Gym dan Teh Ninih di sosial media.

Menurutnya, kalimat-kalimat dakwah dari dua tokoh tersebut mampu membuat hatinya merasa tenang.

Gisella kemudian memantapkan diri untuk memeluk Islam.

Pada Minggu, 10 April 2016 lalu ia datang ke Masjid Daarut Tauhiid, Bandung, Jawa Barat, dan mengucapkan kalimat syahadat disana.

Hijarah Gisella tersebut dipimpin langsung oleh Teh Ninih, dan disaksikan seluruh jemaah yang hadir.

Tahun ini adalah tahun pertama Gisella menjalankan ibadah puasa.

Selamat Gisella, semoga puasa pertamamu lancar dan barokah. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas