Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Bacaan Niat Shalat Tarawih Sendiri 11 atau 23 Rakaat dan Keutamaan serta Niat Shalat Witir

Shalat Tarawih tak memiliki anjuran harus berapa rakaat, boleh sedikit atau banyak. Ada yang berpendapat shalat Tarawih dilaksanakan 11 atau 23 rakaat

Penulis: Ifa Nabila
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Bacaan Niat Shalat Tarawih Sendiri 11 atau 23 Rakaat dan Keutamaan serta Niat Shalat Witir
aleteiaen.files.wordpress.com
Tata cara shalat 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini Tribunnews.com sajikan panduan shalat tarawih sendiri dilanjut shalat witir.

Dalam buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah terbitan Pustaka Muslim tahun 2014, disebutkan hukum shalat tarawih adalah sunah.

Salat tarawih artinya istirahat karena dilaksanakan setelah melaksanakan shalat empat rakaat atau shalat Isya.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.”

Menurut Imam Nawawi, qiyam Ramadhan yang dimaksud adalah shalat tarawih.

Salat tarawih memiliki keutamaan yang begitu berharga bagi umat Islam, yakni sebagai penghapus dosa yang telah lalu.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni."

Baca: Surat Pendek di Bawah 10 Ayat Mudah Dihafalkan untuk Salat Tarawih, dengan Bacaan Arab dan Latin

Berita Rekomendasi

Rakaat Shalat Tarawih

Untuk rakaatnya, shalat tarawih tidak memiliki anjuran harus berapa rakaat, boleh sedikit atau banyak.

Ada yang berpendapat shalat tarawih dilaksanakan 11 rakaat atau 23 rakaat.

Dari Abu Salamah bin ‘Abdirrahman, dia mengabarkan bahwa ia pernah bertanya pada ‘Aisyah RA, “Bagaimana shalat malam Rasulullah SAW di bulan Ramadhan?”.

‘Aisyah mengatakan, "Rasulullah SAW tidak pernah menambah jumlah rakaat dalam shalat malam di bulan Ramadhan dan tidak pula dalam shalat lainnya lebih dari 11 rakaat."

Ibnu ‘Abdil Barr rahimahullah mengatakan bahwa shalat malam tak memiliki batasan jumlah rakaat.

Yang terpenting bukanlah jumlah rakaat 11 atau 23, namun kualitas shalat yang khusyuk dan thuma'ninah atau tidak tergesa-gesa lantaran membuat shalat tidak sah.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas