Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Ingin Diet saat Puasa? Coba 7 Buah Ini untuk Sahur, dari Pisang hingga Plum

Berikut 7 buah terbaik untuk diet selama menjalani puasa. Dari pisang, plum, delima, dan lainnya.

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Sri Juliati
zoom-in Ingin Diet saat Puasa? Coba 7 Buah Ini untuk Sahur, dari Pisang hingga Plum
diagnosisdiet.com
Ilustrasi buah-buahan. 

TRIBUNNEWS.COM - Puasa Ramadhan memiliki banyak keuntungan bagi yang menjalankan.

Selain mendapat pahala dan belajar menahan hawa nafsu, puasa juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.

Beberapa orang memanfaatkan kegiatan puasa Ramadan sebagai sarana berdiet atau menurunkan berat badan.

Bagi Anda yang ingin berpuasa sekaligus untuk mengurangi berat badan, Anda harus memperhatikan betul makanan yang dikonsumsi saat sahur dan berbuka.

Buah adalah makanan dari alam yang mengandung gula alami, sehingga tidak menyebabkan penimbunan kalori yang tidak perlu.

Baca: TRIK SEHAT, Makanan Berbuka Puasa Tetap Sehat untuk Menu Sahur, Begini Cara Menyimpannya

Untuk sahur, Anda hanya bisa mengonsumsi buah yang nantinya memproduksi tenaga dari gula alami untuk kekuatan puasa seharian.

Dikutip dari stepfeed.com, berikut 7 buah yang bisa Anda konsumsi untuk sahur:

Berita Rekomendasi

1. Pisang

Pisang mengandung potasium dan juga sumber zat tepung alami.

Zat tepung alami bisa memproduksi karbohidrat sehat yang menciptakan rasa kenyang serta menyehatkan metabolisme Anda.

2. Nanas

Nanas merupakan sumber energi yang sempurna, mengandung mangan, tembaga, vitamin C1, B1, dan B6 serta serat.


3. Semangka

Buah semangka sangat rendah kalori namun bisa menyediakan tenaga untuk tubuh Anda.

Semangka mengandung lycopene dan merupakan sumber dari vitamin A dan C.

4. Apel

Apel seolah menjadi makanan pengganti yang wajib dikonsumsi bagi orang yang ingin menurunkan berat badan.

Apel bisa menyehatkan metabolisme dan membersihkan zat-zat kurang baik yang ada di otak sehingga menambah energi dan memperbaiki mood.

5. Delima

Delima kaya akan vitamin C dan potasium sehingga bisa menurunkan tekanan darah (kurang disarankan untuk penderita darah rendah).

Delima juga mengandung antioksidan dan zat antiinflamasi yang mengurangi risiko penyakit hati.

6. Mangga

Tak hanya menambah kekebalan tubuh, mangga juga bisa membersihkan kulit dan penglihatan.

Mangga mengandung tembaga dan potasium yang baik untuk regenerasi sel darah merah dan melawan kandungan sodium berlebih dalam tubuh.

7. Plum

Plum dinobatkan sebagai buah paling sehat di dunia yang bisa menyetabilkan tekanan darah.

Plum juga kaya akan zat besi, vitamin C, dan K yang baik untuk kesehatan.

Baca: Kapan Mandi Junub Sebaiknya Dilakukan? Sebelum atau Sesudah Sahur? Berikut Penjelasan Menurut Ustaz

Sereal
Sereal (stealingshare.com)

Menu Sahur agar Kenyang Lebih Lama

Untuk Anda yang mengutamakan rasa kenyang maksimal selama berpuasa bisa coba menu makanan berikut.

Dikutip Tribunnews.com dari nutrition.org.uk, beberapa penelitian menyebut puasa Ramadhan bisa menurunkan berat badan, meski berat badan akan bertambah drastis setelah Ramadan.

Maka dari itu, asupan makanan selama puasa pun harus diperhatikan untuk meraih tujuan kesehatan dari berpuasa.

Banyak orang yang mengutamakan menu saat bersahur berdasarkan kuantitas, bukan kualitas.

Padahal makanan dalam jumlah besar belum tentu lebih baik untuk mengganjal perut selama berpuasa.

Bisa jadi makanan dengan kuantitas banyak hanya akan memberi efek kenyang jangka pendek.

Dampaknya, Anda akan mudah lapar saat berpuasa atau makan dengan rakus saat berbuka.

Selama berpuasa, Anda menadapatkan asupan nutrisi dari hidangan sahur Anda.

Makanan untuk sahur haruslah yang mengandung banyak air dan berserat tinggi yang mengenyangkan serta lama dicerna.

Berikut contoh makanan berserat yang baik untuk sahur:

1. Oats

Oats terbuat dari gandum utuh dan mudah Anda temukan di toko terdekat.

Biasanya Anda akan menemui oats instan dalam kemasan sachet yang tinggal diseduh dan menjadi bubur.

Selain air putih hangat, Anda bisa mengencerkan oats dengan susu segar atau yogurt.

Oats yang mengandung serat tinggi bisa Anda tambahkan buah atau kacang sebagai topping agar lebih menyehatkan.

2. Sereal

Sereal biasanya juga mengandung serat tinggi seperti oats.

Sereal juga diperkaya dengan vitamin dan mineral yang memberikan nutrisi tambahan.

Jika dikonsumsi dengan susu, Anda juga bisa mendapat manfaat seperti kalsium, yodium, dan Vitamin B.

3. Nasi

Makanan yang terbuat dari unsur beras seperti nasi juga mengandung serat tinggi.

Untuk lauk, usahakan jangan mengombinasikan nasi dengan makanan yang terlalu asin karena bisa membuat Anda mudah haus.

Anda juga bisa bereksperimen dengan hidangan lain yang terbuat dari tepung beras seperti puding.

4. Yogurt

Yogurt bisa Anda tambahkan untuk menu penutup saat sahut.

Yogurt mengandung nutrisi seperti potrein, kalsium, yodium, dan vitamin B.

Andajuga bisa mengombinasikannya dengan sereal dan buah seperti contoh sebelumnya.

5. Roti

Pilihlah makanan yang terbuat dari gandum lantaran mengandung banyak serat.

Hindari menggabungkan roti dengan makanan asin seperti keju keras atau daging olahan.

Anda bisa mencoba selai kacang, keju lunak, atau buah pisang.

Karena roti cukup kering, pastikan Anda minum banyak air untuk membuat cairan tubuh Anda stabil.

(Tribunnews.com/Ifa Nabila)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas