Bolehkah Mandi Wajib Setelah Imsak? Berikut Penjelasan dan Niat serta Tata Cara Mandi Junub
Berikut Penjelasan Apakah boleh mandi wajib setelah Imsak? hal tersebut tergantung pada waktu yang tersisa saat sahur, lengkap dengan niat Mandi Junub
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Whiesa Daniswara
Niat dan tata cara mandi wajib merupakan hal yang perlu diketahui untuk membersihkan diri dari hadas besar.
Tata cara mandi wajib yakni membasuh seluruh tubuh menggunakan air yang diawali niat.
Niat mandi wajib merupakan hal yang membedakan mandi wajib dengan mandi biasa.
Niat Mandi Wajib
Berikut niat mandi wajib:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala.
Artinya: Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah ta'aala.
Baca: Bagaimana Hukum Melakukan Shalat Idul Fitri di Rumah? Ini Penjelasan Anggota Komisi Fatwa MUI Pusat
Baca: Jumlah Rakaat Salat Tarawih di Bulan Ramadhan yang Dilakukan Nabi Muhammad SAW
Tata Cara Mandi Wajib
1. Niat.
2. Mendahulukan mengambil air wudu, yakni sebelum mandi disunatkan berwudu terlebih dahulu.
3. Menghadap kiblat sewaktu mandi dan mendahulukan bagian kanan dari pada kiri.
4. Membaca 'Bismillahirrahmaanirrahiim,' pada permulaan mandi.
5. Membasuh seluruh badan menggunakan air, yakni meratakan air ke semua rambut dan kulit.