Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga, Dilengkapi Syarat dan Waktu Membayar yang Tepat
Berikut bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga, yang Tribunnews.com kutip dari zakat.or.id.
Penulis: Nuryanti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk……..(sebutkan nama spesifik), fardhu karena Allah Taala.”
Doa dari Orang yang Menerima Zakat Fitrah
Setelah membaca niat dan menyerahkan zakat, orang yang menerimanya disunnahkan untuk mendoakan orang yang memberi zakat dengan doa-doa baik.
Doa seperti ini boleh diucapkan dalam bahasa apa pun, berikut salah satu contohnya,
ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ
Aajaraka Allahu fiima a’thayta, wa baaraka fiima abqayta wa ja’alahu laka thahuran
Artinya: “Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.”
Berikut syarat dan waktu yang tepat untuk membayar zakat fitrah, yang dikutip dari zakat.or.id:
Syarat Zakat Fitrah
Sebelum mengeluarkan zakat fitrah, sebaiknya mengetahui syarat-syarat wajib zakat fitrah sebagai berikut:
1. Beragama Islam dan Merdeka,
2. Menemui dua waktu yaitu diantara bulan Ramadhan dan Syawal walaupun hanya sesaat
3. Mempunyai harta yang lebih daripada kebutuhannya sehari-hari untuk dirinya dan orang-orang di bawah tanggungan pada hari raya dan malamnya.
Waktu Bayar Zakat Fitrah
Orang yang wajib mengeluarkan zakat fitrah, sebaiknya dibayarkan pada waktu yang tepat.