Jelang Unas, Siswa Giat Terapkan Program Tahajud Cell
Program tahajud cell yang dibuat SMAN 10 Surabaya menjelang ujian nasional (unas) mendapat respon positif
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Program tahajud cell yang dibuat SMAN 10 Surabaya menjelang ujian nasional (unas) mendapat respon positif siswa setempat.
Adam Pratama Putra, salah satu siswa mengaku menjadi lebih tenang dan percaya diri menyambut unas setelah melakukan sholat tahajud yang merupakan program ini.
"Buat saya yang tunanetra kan gak mungkin bisa menyontek, wong baca aja gak bisa kecuali pakai braille. Tapi secara psikologis ini sangat berguna untuk ketenangan saya menghadapi unas,"katanya saat dihubungi Surya Online Minggu (24/3/2013).
Sebenarnya sebelum ada program ini, Adam sudah sering melakukan tahajud karena program belajarnya memang memungkinkan hal itu.
"Sebelumnya, saya mengatur tidur setelah Maghrib. Dan bangun tengah malam untuk belajar hingga pagi. Jadi memungkinkan saya untuk tahajud,"kata wakil jatim di Olimpiade Sains Nasional 2012 lalu.
Saat program tahajud cell ini bergulir, Adam menjadi tidak kaget dengan panggilan sms dari ketua kelasnya.
Tapi akhir-akhir ini, dia kadang kelewat tidak menjalankan tahajud karena program belajarnya berubah.
Saat ini dia belajar di sore hingga malam sehingga tidurnya tengah malam.
Hal itu dilakukan karena jika berhenti di sore hari laptop braille nya sering ngadat kalau dinyalakan lagi tengah malam sehingga tidak bisa dipakai belajar.
"Jadi saya ubah jam belajarnya dari sore sampai malam sehingga kadang-kadang keterusan tidak bisa tahajud,"akunya.
Meski demikian, Adam mengaku selalu mengusahakan untuk bisa tahajud karena bisa menenangkannya.
Dia juga tidak terlewat mengikuti sholat dhuha berjamaah di sekolahnya. "Semoga dengan upaya ini hasil unas nya nanti bagus,"harapnya. -
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.