Laporan Wartawan Pos Kupang, Servan Mammilianus

TRIBUNNEWS.COM, LABUAN BAJO - Lima eksemplar soal Bahasa Indonesia (Bindo) ditemukan dalam amplop soal matematika yang diuji hari Jumat (19/4/2013) di SMAN 1 Komodo-Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat. Padahal Bindo  baru diuji hari Senin (22/4/2013).

Kepala Sekolah SMAN 1 Komodo, Donatus Ja, SPd, Bio, menjelaskan hal ini kepada Pos Kupang, Jumat (19/4/2013) siang.

"Hari ini (Jumat, Red) ada satu pelajaran yang diuji,  yaitu matematika. Tetapi di ruang dua pada sekolah kami, dalam amplop soal matematika ditemukan soal Bahasa Indonesia sebanyak lima eksemplar," kata Donatus.

Soal Bindo yang ditemukan itu, jelas Donatus, dibawa ke sekretariat panitia Ujian Nasional. Ia kemudian memanggil pihak kepolisian dan tim pengawas dari propinsi untuk menyaksikan langsung temuan-temuan tersebut. Soal-soal tersebut kemudian dimasukkan lagi ke dalam amplop lalu diserahkan ke Mapolres Mabar untuk diamankan.

Sedangkan pada pelaksanaan UN hari kedua di SMA Swasta Katolik Sanctissima Ranggu, kekurangan daftar hadir dan berita acara.

"Berita acara dan daftar hadir kurang. Kemarin (Kamis, Red) kurang tiga eksemplar dan hari ini (Jumat, Red) kurang dua. Selain itu, segel juga kurang. Kemarin (Kamis, Red) kurang sembilan dan hari ini (Jumat, Red) kurang satu," kata Kepala Sekolah SMAK Sanctissima Ranggu, Bernadinus Arken, S.Pd.

Untuk mengatasi masalah tersebut, jelas Bernadinus, pihak sekolah menggandakan dengan cara foto copy daftar hadir serta berita acara yang ada.

Di SMA Swasta Katolik Santu Ignatius Loyola Labuan Bajo, Pater Yeremias G Bero, SVD, SS, Mpd mengatakan, UN hari kedua di sekolahnya berjalan lancar dan aman.