Calon Perseorangan Siap Lawan Calon Partai
Empat pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Makassar dari jalur perseorangan menggagas
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Timur, Yasdin
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Empat pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Makassar dari jalur perseorangan menggagas koalisi rakyat. Koalisi ini digagas pasangan Erwin Kallo dan Hasbi Ali. Tiga pasangan lainnya, Rusdin Abdullah-Idris Patarai, Herman Handoko-Abd Latief Bafadhal, dan Muhyina Muin-Syaiful Saleh menyambut baik gagasan Erwin-Hasbi.
Calon Wali Kota Makassar, Erwin Kallo sebagai inisiator koalisi rakyat mengatakan, koalisi yang terbangun dari para kandidat perseorangan ini akan membangun kekuatan rakyat pada pemilihan wali kota (Pilwali) Makassar 18 September mendatang. Koalisi ini terbentuk karena dukungan dari bawah sebagai penggerak bakal calon perseorangan di Pilwali Makassar.
"Kita kan maju di Pilwali Makassar berkat dukungan dari kalangan bawah, rakyat. Atas dukungan mereka melalui KTP, kita dapat mendaftar di KPU Makassar meski belum ditetapkan sebagai calon. Rancangan ini sebagai bentuk kesepahaman semua calon perseorangan untuk membangun kekuatan rakyat," kata Erwin Kallo, Jumat (7/6/2013).
Selain itu, koalisi rakyat ini juga akan memiliki peran besar jika Pilwali Makassar berlangsung dua putaran. Jika salah satu dari empat pasangan calon perseorangan ini melaju ke putaran kedua, mereka berkomitmen untuk saling mendukung dan memenangkan Pilwali. Komitmen perseorangan menjadi modal dasar untuk tetap menjaga perjuangan calon perseorangan.
"Jika Pilwali Makassar berlangsung dalam dua putaran dan salah satu diantara kami berempat ada yang masuk maka kita berkomitmen untuk saling mendukung. Ini adalah komitmen dari perseorangan dan kami yakin akan sanggup menjaganya," ujar Erwin.