Ledakan Petasan Tewaskan Peracik
Didik Irwanto (27), warga /Dusun Karonglo Desa Godong Kecamatan Gudo, Jombang, tewas dan dapur rumahnya
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM , JOMBANG - Didik Irwanto (27), warga /Dusun Karonglo Desa Godong Kecamatan Gudo, Jombang, tewas dan dapur rumahnya berantakan akibat terkena ledakan dahsyat petasan, Selasa (6/8/2013) malam.
Saat itu, korban sedang meracik petasan berdaya ledak tinggi untuk persiapan lebaran. Tubuh korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan tubuh hancur, berada di antara reruntuhan dapur rumahnya.
Kapolsek Gudo, AKP Ismono Hardi dihubungi membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.
“Kuat dugaan korban sedang mengoplos bahan baku pembuatan petasan. Oplosan petasan atau mercon itu mendadak meledak. Karena berdaya ledak tinggi, ledakan mengakibatkan dapur rumah hancur dan korban tewas seketika," kata Ismono Hardi, Rabu (7/8/2013).
Sugeng Hariyadi, warga setempat, mengatakan ledakan petasan yang terjadi tak lama usai waktu salat tarawih itu cukup keras, sehingga terdengar hingga radius satu kilometer lebih.
Warga yang mendengar ledakan lantas mendatangi sumber suara. Saat itulah mereka mengetahui dapur milik korban hancur. Warga kemudian memeriksa puing-puing reruntuhan dan menemukan mayat Didik hancur dengan luka bakar hampir di sekujur tubuhnya.
Polisi yang datang ke lokasi karena mendapat laporan warga, kemudian melakukan proses identifikasi dan olah tempat kejadian perkara. Petugas juga mengevakuasi jasad korban ke RSUD Jombang untuk otopsi.
Kasubbag Humas Polres Jombang, AKP Sugeng Widodo mengungkapkan polisi masih meminta keterangan para saksi. Menurut Sugeng Widodo, insiden berawal ketika Didik meracik petasan yang akan disulut pada malam lebaran.
"Dugaan kami, saat pembuatan, terjadi gesekan antara serbuk dan logam alat pembuat petasan. Sehingga terjadi ledakan yang menyebabkan korban terpental beberapa meter. Korban meninggal karena kecerobohannya sendiri," tambah Widodo.