Bang Toyib Itu Ternyata Kapolres Balikpapan
Beberapa hari sebelum Lebaran, Sabar mengaku sempat sedih ketika mendapat telepon dari kakak perempuannya.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Margaret Sarita
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Sebagai polisi yang bertanggung jawab terhadap keamanan wilayah tugasnya, berkumpul bersama keluarga besar di tanah kelahiran, menjadi sesuatu yang sulit.
Apalagi, bila memiliki jabatan sebagai kepala di kabupaten/kota. Kondusifitas daerah yang dipimpinnya dalam perayaan Lebaran, menjadi tanggung jawab utama.
Kapolres Balikpapan AKBP Sabar Supriyono misalnya, yang mengaku sudah enam kali Lebaran berturut-turut, tidak pernah berada di tengah keluarga besarnya di Jawa Tengah.
Padahal sebagai anak ragil alias bungsu, saudara-saudaranya tentu sangat merindukan kehadirannya.
"Tahun ini, tahun ke enam berlebaran di Balikpapan. Tiga tahun, saat masih di Ditlantas Polda Kaltim, dan tiga tahun saat menjabat sebagai Kapolres
Balikpapan. Bahkan, sempat dijuluki Bang Toyib yang enggak pulang-pulang katanya," ungkap Sabar, saat berbincang dengan Tribunkaltim.co.id, Sabtu (10/8/2013).
Beberapa hari sebelum Lebaran, Sabar mengaku sempat sedih ketika mendapat telepon dari kakak perempuannya.
"Mbak saya itu jarang menelepon. Kebetulan lagi marah sama saya, tahu-tahu menelepon, beberapa hari lalu. Kemudian dia ngobrol-ngobrol, kok tiba-tiba saya jadi sedih. Sampai istri saya bingung lihatnya. Jarang-jarang saya sedih begitu. Yah, mungkin saya kangen rumah, kangen kumpul keluarga besar, jadi terharu dengar suara mbak ku itu," bebernya.
Namun, seiring waktu, kesibukan dan kedekatan dengan rekan kerja, relasi, dan anggota kepolisian di Polres Balikpapan lain, keinginan untuk pulang bisa dipendam. Lingkungan dan orang-orang di sekeliling, adalah keluarga besarnya saat ini. (*)