Dokter pun Berobat ke Tersangka
Djuhari Prayoga dan istrinya, Lucia, ternyata telah membuka praktik ini sejak 1985 lalu.
Editor: Hendra Gunawan
Biasanya yang operasi pihak perempuan. Menurut Hari, dalam proses operasi, Hari terlebih dahulu memeriksa kemaluan perempuan. Apakah terdapat luka atau keputihan.
"Kalau keputihan biasanya saya bersihkan di bibir vagina perempuan, menggunakan obat, namanya tabkir," kata Hari.
Jika ada luka, Hari bersihkan menggunakan betadine. Obat tabkir itu lalu dimasukkan ke vagina, dan sisanya diminum.
Biasanya pasangan yang tidak memiliki keturunan, programnya bisa berhasil, menurut Hari, setelah tujuh bulan. Mereka mengklaim telah ada sekitar 25 orang yang berhasil memiliki keturunan.
”Karena berhasil itu, jadi banyak orang yang datang pada saya,” kata Hari.
Namun, yang mengherankan usia kehamilan pasien Hari lebih dari 9 bulan. Bahkan ada yang memasuki 16 bulan. Namun, menurut Hari, itu adalah hal yang biasa. Karena kehamilan pasiennya disebut hamil kijang.
”Itu hamil kijang, berdasarkan buku yang saya baca, bahkan ada yang sampai tahunan,” tambah bapak lima anak itu.
Mereka mengaku selama ini, tidak pernah menyatakan jika dirinya adalah dokter. Mengenai kartu nama, menurut Hari, itu karena anaknya iseng membuat kartu nama. (Haorrahman)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.