Situs Patiayam Kudus Akan Dibuatkan Museum Senilai Rp 30 Miliar
Situs purbakala Patiayam yang terletak di Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kudus, akan dibangun menjadi museum pada 2015.
Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Zaenal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Situs purbakala Patiayam yang terletak di Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kudus, akan dibangun menjadi museum purbakala pada tahun 2015.
Pembangunan museum itu, digagas oleh Direktorat Jenderal Pelestarian Cagar Budaya dan Museum Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dana pembangunan museum tersebut, diprediksi mencapai Rp 30 miliar.
Tim dari Dirjen Pelestarian cagar budaya dan museum Kemendikbud Hari Widiyanto mengatakan, hal ini merupakan langkah awal keseriusan Direktorat untuk pengembangan dan pengelolaan situs Patiayam di Kudus.
"Sebelumnya kami juga sudah melakukan pengelolaan Situs Manusia Purba di Sangiran. Hal itu sebagai bentuk implementasi kebijakan Direktorat terkait pengembangan situs Purbakala," kata Hari dalam focus group discussion (FGD) pembuatan masterplan situs Patiayam di Hotel Gryptha Kudus, Rabu (9/10/2013).
Situs Patiayam yang ditemukan Tahun 1979 itu, akan dibangun sedemikian rupa layaknya museum di Sangiran. Untuk tahap awal nantinya akan dibangun satu cluster terlebih dahulu. Oleh Direktorat, pembangunan itu dianggarkan sekitar Rp 30 miliar.
Untuk anggaran dana, Hari menjelaskan, akan ditanggung oleh pemerintah pusat. Meski demikian, pemkab dan pemprov tidak serta merta lepas tangan begitu saja.
Pemkab, akan diberi tanggung jawab untuk menyediakan lahan lokasi Museum. Sedangkan pemprov, diberi tanggungjawab untuk mempromosikan situs patiayam yang akan menjadi Museum Patiayam.
"Sementara ini masih dalam tahap penyusunan masterplan situs patiayam. Dipastikan masterplan sudah jadi pada akhir Tahun 2014 mendatang dan sudah termasuk Development Enginering Detail (DED). Sehingga pada 2015, museum bisa langsung dibangun," jelasnya.