Karyawan Pabrik Rokok Kompas Agung Tagih Gaji
"Ngapusi..., ngapusi..., (berbohong)," seru mereka.
Laporan Wartawan Surya,David Yohanes
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Ratusan karyawan Perusahaan Rokok (PR) Kompas Agung, Kota Malang menggelar unjuk rasa di ruang manajemen pabrik, Rabu (4/12/2013).
Mereka menuntut gaji yang belum dibayarkan selama delapan minggu.
Para karyawan yang mayoritas kaum ibu-ibu ini naik ke lantai 2, mengajak berdialog manajemen.
"Ngapusi..., ngapusi..., (berbohong)," seru mereka.
Dengan mengenakan kaos kuning khas milik perusahaan, para karyawan mendesak pihak manajemen berdialog.
Dialog pun dilakukan dengan penengah Ketua SPSI Kota Malang, Suhirno.
Berita Rekomendasi
Sayangnya dialog berjalan alot. Pemilik perusahaan, Ivan, tidak bisa memberikan solusi.
Sementara para karyawan yang duduk di lantai terus berteriak menuntut haknya.