20 Ledakan Bom Terdengar dalam Bentrok Warga di Maluku Tengah
Sekitar dua puluh ledakan bom rakitan menggelegar di perbatas Desa Mamala dan Morela, Kecamatan Leihitu
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM AMBON,— Sekitar dua puluh ledakan bom rakitan menggelegar di perbatasan Desa Mamala dan Morela, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, saat kedua warga desa bertetangga itu kembali terlibat bentrokan pada Selasa (10/12/2013). Bentrokan antarwarga ini terjadi setelah adanya pembakaran disertai pelemparan bom pada sebuah rumah warga yang berada di perbatasan kedua desa tersebut.
“Bunyi ledakan bom sangat banyak sekali. Yang saya hitung sekitar dua puluh kali ledakan bom,” kata sumber Kompas.com, Selasa (10/12/2013).
Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease AKBP Bintang Juliana juga membenarkan sejumlah ledakan bom terdengar saat bentrokan kedua warga desa tersebut pecah. "Ada sekitar 15 hingga 20 ledakan bom yang terdengar tadi,” kata Bintang.
Selain bunyi ledakan bom, rentetan tembakan senjata api juga terdengar selama bentrokan berlangsung. Bentrokan baru dapat diredam setelah aparat Brimob dan TNI BKO diterjunkan di lokasi perbatasan kedua desa.
Bentrokan yang kembali pecah ini mengakibatkan seorang warga, Pardin Sasole (30), terluka karena tertembak di bagian kaki kanannya. Menurut Bintang, untuk menghindari adanya bentrokan susulan, hingga kini aparat keamanan bersenjata lengkap masih bersiaga penuh di perbatasan kedua desa tersebut.
"Saat ini aparat telah bersiaga di perbatasan kedua desa. Kita berharap agar warga tidak terprovokasi lagi dan tidak kembali melakukan hal-hal yang tidak diinginkan,” mintanya.