Dua Warga Sukabumi Tewas Tertimpa Tanah Longsor
Dua warga Kampung Citamin, Kabupaten Sukabumi, tewas tertimpa longsor, Sabtu (14/12/2013) sekitar pukul 17.00 wib.
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Dua warga RT 19/06 Kampung Citamin, Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, tewas tertimpa longsor, Sabtu (14/12/2013) sekitar pukul 17.00 wib.
Keduanya, tertimpa longsoran tanah ketika memperbaiki saluran irigasi yang tepat berada di bawah tebing.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logsitik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Usman Susilo mengatakan, longsor yang terjadi itu merupakan longsoran tebing dari ketinggian 100 meter.
Longsoran itu diduga akibat dari kondisi tanah yang labil lantaran di daerah tersebut diketahui rawan terjadi longsor.
"Ada tujuh warga yang sedang memperbaiki saluran irigasi. Memang ada hujan tapi tidak deras. Namun, tiba-tiba terjadi longsoran. Tiga warga langsung tertimbun, sedangkan lainnya sempat melarikan diri," ujar Usman kepada Tribun melalui ponselnya, Minggu (15/12/2013) pagi.
Ketiga warga yang tertimpa longsor itu, ialah Barokah (45), Abduloh (50), dan Firdaus (55). Adapun Abduloh tewas di tempat. Sedangkan dua warga lainnya, mengalami luka berat dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Medicare.
"Firdaus mendapatkan perawatan di RS Mediacare, sedangkan Barokah meninggal ketika akan dirujuk ke rumah sakit lainnya setelah sempat dirawat di rumah sakit yang sama," kata Usman.
Usman mengatakan, pihaknya kini melakukan pengecekan lokasi kejadian. Pasalnya Kecamatan Cidahu memang merupakan wilayah yang rawan terjadi bencana longsor.
Sejumlah upaya, sudah dilakukan seperti pembangunan bronjong namun belum memadai karena luasnya daerah rawan longsor.
"Kalau kejadian longsorang kemarin sore ini jauh dari pemukiman warga. Tapi untuk kejadian longsor kerap terjadi. Karena wilayah ini memang merupakan perbukitan dan gunung bagian dari Pegunungan Salak," ujar Usman. (cis)