Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bayi 18 Bulan Tewas Tertelungkup di Depan Rumahnya saat Banjir

Balita di Dewa Semanding, Bojonegoro, ditemukan tewas di genangan banjir luapan Bengawan Solo.

zoom-in Bayi 18 Bulan Tewas Tertelungkup di Depan Rumahnya saat Banjir
Tribun Pontianak
Ilustrasi banjir 

TRIBUNNEWS.COM, BOJONEGORO - Seorang balita di Dewa Semanding, Kecamatan Kota, Bojonegoro, Jawa Timur, Maharani Putri, ditemukan tewas di genangan banjir luapan Bengawan Solo.

Peristiwa memilukan itu, terjadi pada Rabu (18/12/2013). Putri yang masih berusia 18 bulan itu, tewas dalam genangan air banjir di depan rumahnya sendiri.
    
"Korban ditemukan keluarganya dalam keadaan tetelungkup di genangan banjir, sedalam sekitar 0,50 meter," kata Sekwilcam Kecamatan Kota Bojonegoro Bayu Dono, Kamis (19/12/2013).

Menurut keluarga korban, kata dia, Putri saat itu tengah bermain sendirian di luar rumah di, persisnya di sekitar genangan air banjir luapan Bengawan Solo.
    
Ketika itu, lanjutnya, orangtuanya, yakni Suprapto (35) dan Nasri (36), tidak tahu sebab sedang berada di dalam rumah.
    
"Ketika bermain-main di luar rumah, kemungkinan Maharani Putri terpeleset jatuh ke dalam genangan air banjir," tuturnya.
    
Di lokasi rumah korban, lanjutnya, air banjir luapan Bengawan Solo tidak masuk ke dalam rumah, tapi hanya menggenangi sekitar halaman rumah.  

"Maharani Putri saat ini sudah dimakamkan di pemakaman umum di desa setempat," jelasnya.
    
Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro MZ. Budi Mulyono mengimbau para orang tua yang daerahnya dilanda banjir atau terdapat genangan air banjir tidak membiarkan anaknya bermain-main sendirian.
    
"Agar korban tidak bertambah seyogyanya orang tua melarang anaknya bermain-main di genangan air banjir, apalagi kalau airnya deras," ujarnya.
    
Data di BPBD setempat, luapan Bengawan Solo yang melanda di daerah setempat mengakibatkan tiga bocah meninggal dunia.
    
Balita Mustain yang berumur 3,2 tahun tercebur masuk ke  Bengawan Solo di Desa Payaman, Kecamatan Ngraho, ketika bermain-main dengan dua temannya di atas perahu yang bersandar di tepi Bengawan Solo dengan ditunggui kakeknya.
    
Sebelumnya, seorang remaja asal Desa Pilanggede, Kecamatan Balen, Andika (13), juga ditemukan tewas tenggelam di anak sungai Bengawan Solo.
    
Lainnya, remaja asal Desa Guyangan, Kecamatan Trucuk, Reva Mariska (8), juga tewas tenggelam ketika bermain-main di genangan air banjir.
    
"Sesuai Peraturan Bupati (Perbup) Bojonegoro korban meninggal dunia karena tenggelam memperoleh santunan uang yang diberikan kepada ahli warisnya," jelasnya.

Berita Rekomendasi
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas