Santri Hanyut di Banyuwangi Ditemukan Meninggal
"Korban ditemukan di Jembatan Baru Kaligesing Desa Barurejo Siliragung," terang Joko Sugeng
Laporan Wartawan Surya,Wahyu Nurdiyanto
TRIBUNNEWS.COM,NYUWANGI - BLukman Hakim (19), satu dari dua santri Pondok Pesantren Darussalam, Kecamatan Genteng, Banyuwangi yang dua hari lalu hanyut di sungai belakang pondok akhirnya ditemukan tewas, Jumat (20/12/2013).
Pemuda asaL Kendal, Jawa Tengah ini ditemukan Jumat pagi pukul 07.00 WIB oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari unsur Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Polri dan TNI.
"Korban ditemukan di Jembatan Baru Kaligesing Desa Barurejo Siliragung," terang Joko Sugeng dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Banyuwangi.
Jarak lokasi hanyutnya Lukman dan kawannya, Yahya Ubai Dilhaq (13) dengan lokasi penemuan jenazah cukup jauh, yakni sekitar 15 kilometer.
Adapun Yahya hingga berita ini ditulis belum ditemukan. Tim SAR gabungan masih terus melakukan penyisiran ke arah hilir sungai. Rencana pencarian sendiri akan dilakukan hingga lima hari ke depan.
Seperti diberitakan, dua santri Pondok Pesantren Darussalam Kecamatan Genteng, Banyuwangi Rabu (18/12/2013) malam dilaporkan hanyut dan hilang saat mandi di sungai Kalibaru yang berada di belakang pondok.
Kedua santri tersebut, Yahya Ubai Dilhaq (13) warga Desa Kembiritan Kecamatan Genteng dan Lukman Hakim (19) warga Kendal, Jawa Tengah, hanyut dan hilang pada Rabu petang sekitar pukul 15.40 WIB.