Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Heli Bell 206 Tak Kelebihan Beban

Dandim Kabupaten Karo, Letkol Prince Meyer Putong, mengakui tidak tahu persis apa yang menyebabkan helikopter Bell 206 gagal take off

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Heli Bell 206 Tak Kelebihan Beban
TRIBUN MEDAN
Karyawan sekaligus perawat rumah sakit Efarina Etaham yang berada di Jalan Jamin Ginting Kota Berastagi Kabupaten Karo dikagetkan dengan jatuhnya Helikopter 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Eris Estrada Sembiring

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Dandim Kabupaten Karo, Letkol Prince Meyer Putong, mengakui tidak tahu persis apa yang menyebabkan helikopter Bell 206 milik Bupati Simalungun JR Saragih, gagal take off, Senin (30/12/2013) pagi.

Ketika Tribun Medan (Tribunnews.com Network) menanyai kronologisnya, ia hanya mengatakan kalau heli berwarna putih ini sebelumnya sudah terbang dari Siantar menuju RS Efarina Etaham.

Di rumah sakit ini, Pilot Budi Indra dan teknisinya, Arif Setiawan, mengangkut tiga orang penumpang, yakni Nilawaty Ginting, Tahya Sembiring dan Torang Simanjorang. Namun ketika take off dan mengudara sekitar 10 meter, heli lalu menabrak gardu listrik dan jatuh terhempas ke tanah, tepat di depan RS.

"Kita tidak bisa memprediksi apa yang menyebabkan heli gagal take off. Padahal sebelumnya tidak ada masalah apa-apa. Tadi saya hanya konsentrasi ke penyelamatan penumpang saja. Kalau masalah teknis, nanti tunggu ahlinya saja yang berkomentar," kata Putong ketika dihubungi Tribun Medan, Senin (30/12/2013) malam.

Namun melihat kondisi heli yang memang sering hilir mudik Siantar-Karo ini, katanya, masih dalam kategori layak terbang. Apalagi heli yang diproduksi oleh Amerika Serikat ini memang baru berumur sekitar tiga tahun. Ia juga memastikan tidak ada beban berat ataupun barang bawaan yang ada di dalam helikopter sehingga membuat heli yang kerap dipakai JR Saragih ini gagal take off sekitar pukul 11.00 WIB.

"Tidak. Tidak ada kelebihan beban. Tadi sudah diperiksa," katanya.

Berita Rekomendasi

Apakah pilot dan teknisi heli berinisial PK-DAL DERAZONA ini sudah berizin dan ahli?

"Ya iya lah. Sudah berizin kok. Tidak ada masalah kalau soal izin," tegasnya. (ers/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas