Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusunawa Mangkrak di Kediri Jadi Sarang Burung Sriti

Lima twin blok bangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Kelurahan Dandangan, Kota Kediri, terancam mangkrak.

zoom-in Rusunawa Mangkrak di Kediri Jadi Sarang Burung Sriti
Surya/Didik Mashudi
Bangunan rusunawa di Kelurahan Dandangan, Kota Kediri masih belum dioperasikan sehingga menjadi sarang burung Sriti. 

Laporan Wartawan Surya Didik Mashudi

TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Lima twin blok bangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Kelurahan Dandangan, Kota Kediri, Jawa Timur terancam mangkrak. Bangunan megah itu kini menjadi  sarang burung Sriti.

Pantauan Surya Online, Senin (6/1/2014), dua bangunan twin blok rusunawa di lokasi yang sama malahan sudah sejak tiga tahun silam selesai dibangun. Namun sampai sekarang bangunannya masih belum difungsikan.

Dua twin blok bangunan belum difungsikan, kembali dibangun tiga twin blok rusunawa di sebelah selatan. Bangunan rusunawa ini menempati lahan eks tanah kas Kelurahan Dandangan.

Sejauh ini bangunan rusunawa tersebut hanya ditunggui penjaga. Namun secara keseluruhan pembangunannya sudah selesai.

Kabag Humas Pemkot Kediri Drs Jawadi saat dikonfirmasi Surya Online menyebutkan, Pemkot Kediri belum dapat memfungsikan bangunan rusunawa karena seluruh bangunan masih belum diserahterimakan dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera).

"Sebelum ada serah terima, Pemkot Kediri masih belum dapat memfungsikan. Bangunan rusunawa itu akan diperuntukkan masyarakat Kota Kediri yang masih belum memiliki rumah," ungkapnya.

Berita Rekomendasi

Sejauh ini Pemkot Kediri telah membangun jalan akses masuk ke lokasi rusunawa yang menempati lahan seluas satu hektar.

Pembangunan jalan untuk fasilitas umum ini menjadi prasarat sebelum penyerahan. Meski jalannya sudah selesai, penyerahan masih terkendala.

Belum difungsikannya bangunan rusunawa, banyak disesalkan warga Kelurahan Dandangan. Pasalnya, warga setempat masih banyak yang belum memiliki rumah tinggal berhimpitan di gang sempit.

"Mubazir sudah tiga tahun selesai dibangun sampai sekarang masih belum dapat ditempati. Sayang sekarang bangunan megah hanya menjadi sarang burung Sriti," ungkap Mujayin (50) salah satu warga Kelurahan Dandangan.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas