TRIBUNNEWS.COM, SITUBONDO - Hujan lebat yang mengguyur sejak Kamis (16/1/20140 malam membuat ratusan  rumah warga di tiga  dusun di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo, terendam banjir.

Tiga Dusun yang terkena bencana banjir, Dusun Pesisir Timur, Pesisir  Barat dan Gundil,.

Banjir setinggi lutut orang dewasa itu disebabkan luapan air sungai.

Selian itu air yang menggenangi rumah warga itu, diduga berasal dari kawasan perbukitan.

Kepala Desa Klatakan Yoyok, Jumat (17/1/2014) mengatakan, banjir yang menggenangi rumah warga itu, karena disebabkan hujan deras yang berlangsung lama.

"Sejak sore sudah hujan, tapi yang paling deras malam harinya," terang Yoyok.

Sejauh ini pihaknya belum bisa menentukan berapa total rumah warganya yang terkena banjir itu, karena sampai saat ini masih dilakukan pendataan.

"Data sementara, ada 298  rumah warga kenajiran," katanya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD ) Situbondo, Zainul Arifin mengatakan meski tim reaksi cepat telah melakukan pendataan, tapi pihaknya masih menunggu data resmi yang dikirim dari desa.

"Kalau data globalnya ratusan, tapi itu hanya tergenang dan tidak ada rumah yang rusak," kata Zainul Arifin.