Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Minggu 1.800 Prajurit Bekerja, Panglima TNI Yakin Persoalan Asap Riau Akan Tuntas

Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengerahkan 1.800 personel tambahan untuk menuntaskan kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Tiga Minggu 1.800 Prajurit Bekerja, Panglima TNI Yakin Persoalan Asap Riau Akan Tuntas
HO/PUSPENTNI
Panglima TNI Jenderal Moeldoko saat memimpin apel kesiapan Satgas TNI di Taxi Way Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu pagi (15/3/2014). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengerahkan 1.800 personel tambahan beserta perlengkapannya, untuk menambah kekuatan yang telah di gelar sebelumnya dalam rangka pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau.

Moeldoko menyebutkan, prajurit gabungan Angkatan Darat, Angkatan Laut (Marinir) dan Angkatan Udara (Paskhas) tersebut memiliki tugas pokok memadamkan api. Menurutnya, prajurit akan beradai di Riau selama 21 hari atau 3 minggu.

"Ini sesuai instruksi Presiden tentang operasi terpadu, salah satunya dari TNI," kata Moeldoko saat memimpin apel kesiapan Satgas TNI di Taxi Way Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu pagi (15/3/2014).

Dirinya mengatakan, selain mengirim pasukan, TNI juga mengerahkan 10 unit pesawat pengangkut C-130 Hercules TNI AU dan satu unit pesawat CN-295. Dua dari 10 unit pesawat Hercules akan digunakan untuk menebar garam demi membuat hujan buatan.

"Kehadiran prajurit-prajurit TNI adalah sebuah solusi. Persoalan harus selesai," katanya.

Sebelumnya, Satgas TNI yang telah digelar dalam rangka pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau sebanyak 925 personel, terdiri dari 25 orang Satgas Udara dan 900 orang Satgas Darat.

BERITA TERKAIT

Dengan kekuatan 925 orang tersebut, TNI telah berhasil memadamkan lahan seluas  2,871 hektar (140 titik api) dari 4,878 hektar hutan dan lahan yang terbakar.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas