TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kondisi DA (32), tersangka kasus penculikan bayi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), beberapa waktu lalu, sudah berangsur-angsur membaik, Kamis (8/4). Dengan berangsur membaiknya kondisi DA, polisi akan memindahkan perawatannya ke RS Sartika Asih.

"Pemindahannya nanti setelah pertandingan Persib," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Mashudi di Mapolrestabes Bandung, Kamis (8/5/2014) siang.

DA dirawat di RSHS sejak satu bulan lalu lantaran terluka parah di beberapa bagian tubuhnya. Perempuan itu terluka setelah melompat dari jembatan layang Pasupati saat menghindari kejaran polisi. Namun, kemarin, DA sudah mulai dapat duduk dan menggerakkan tangannya.

Penculikan bayi diduga dilakukan DA, Selasa (25/3) lalu. Dengan menyamar sebagai dokter, DA membawa kabur Valencia Yusnita Manurung, anak dari pasangan Tony Manurung (26) dan Lasmaria Boru Manulang (25) dari RSHS. Bayi itu diculik hanya beberapa saat setelah dilahirkan.

Polisi yang segera bergerak akhirnya berhasil mengendus jejak penculik. Tak hanya itu, polisi juga berhasil menemukan Valencia dalam keadaan selamat. Valencia ditemukan, Jumat (29/3) di tempat kos DA di Jalan Sukajadi.

DA yang berusaha kabur juga akhirnya tertangkap. Namun, ia terluka lantaran melompat dari jalan layang Pasupati.(dic)