Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Wanita Pegawai Honorer Berkelahi karena Rebutan Nasi Bungkus

Perkelahian dua wanita pegawai DPRK Aceh Utara mungkin bakal menjadi pelajaran berharga pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai honorer.

zoom-in Dua Wanita Pegawai Honorer Berkelahi karena Rebutan Nasi Bungkus
Ilustrasi berkelahi 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Saiful Bahri

TRIBUNNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Perkelahian Fitri Yani (40) dengan rekan sekerjanya berinisial DI, mungkin bakal menjadi pelajaran berharga bagi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai honorer.

Betapa tidak, kedua pegawai honorer di DPRK Aceh Utara tersebut, terlibat perkelahian hanya gara-gara berebut jatah nasi bungkus.

Setelah perkelahian, Fitri yang mengaku menjadi korban melaporkan DI ke Polsek Banda Sakti, Lhokseumawe, Minggu (11/5/2014).

"Perkelahian itu terjadi, Jumat (9/5). Sementara ini, kami menilai kasus ini disebabkan kesalahpahaman tentang jatah nasi bungkus," kata Kapolsek Banda Sakti Akun Komisaris Ichsan.

Berdasarkan pengakuan pelapor, kata dia, Fitri mendapat kabar dati atasan bahwa para pegawai honorer mendapat jatah nasi bungkus untuk makan pada Jumat siang itu.

Namun, sambung Ichsan, saat Fitri hendak mengambil nasi bungkus tersebut, rekannya DI melarang.

Berita Rekomendasi

"Makanya sempat terjadi cekcok mulut, yang ujungnya DI mendorong Fitri hingga terbentur ke dinding. Dalam laporannya, akibat muka terkena dinding, hidung pelapor berdarah," terang Ichsan.

Menindaklnajuti perkara ini,  polisi telah menganjurkan korban untuk mengambil visum.

"Ke depan juga kita akan segera memeriksa pelapor kembali dan para saksi," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas