Diperkirakan Masih Banyak Korban Selamat
Badan SAR Nasional (Basarnas) Balikpapan tengah berkonsentrasi mengevakuasi korban yang kemungkinan masih hidup di bawah reruntuhan.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Badan SAR Nasional (Basarnas) Balikpapan tengah berkonsentrasi mengevakuasi korban yang kemungkinan masih hidup di bawah reruntuhan.
Kasi Ops Basarnas Balikpapan, Mujiono menuturkan terdapat tanda-tanda kehidupan di dua titik lokasi ambruknya ruko di Jalan A Yani, Samarinda.
Menurut Mujiono, terdapat respon dari kedua titik reruntuhan bangunan.
"Kita akan evakuasi seluruh korban sampai kapan pun. Tapi fokus pertama kita bagaimana mengevakuasi korban yang masih hidup. Kita mendapatkan respon dari korban yang terjebak di dua titik reruntuhan," kata Mujiono di lokasi kejadian.
Sejauh ini, Basarnas dibantu relawan lainnya berhasil melakukan komunikasi dengan korban yang terjebak reruntuhan melalui media selang.
"Kita komunikasi melalui selang," ungkapnya.
Basarnas pun menggunakan rescue radar guna mengetahui suhu dan denyut nadi di balik reruntuhan.
"Kita pakai radar rescue untuk mengetahui suhu dan denyut nadi. Kemungkinan korban selamat yang terjebak masih
banyak," katanya lagi.
Sejauh ini, lima orang berhasil keluar dari reruntuhan tersebut. Para pekerja yang sebagian besar berasal dari Jawa Timur tersebut kini menjalani perawatan di RSUD AW Sjahranie Samarinda.
"Sudah ada lima yang kita kirim ke rumah sakit. Tiga diantaranya berhasil keluar sendiri dari reruntuhan, dan dua lainnya dibantu relawan," tandas Mujiono.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.