Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perampokan Asisten Kebun Wabup Nagan Diduga Libatkan Oknum TNI

Belakangan terungkap, pelaku perampokan yang menimpa korban bernama Sumiran tersebut diduga kuat melibatkan seorang anggota TNI berinisial AM.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Perampokan Asisten Kebun Wabup Nagan Diduga Libatkan Oknum TNI
dok
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, SUKA MAKMUE - Asisten perusahaan perkebunan sawit PT Ujong Neubok Dalam milik HM Jamin Idham yang juga Wakil Bupati Nagan Raya, Rabu (4/6/2014) pagi sekitar pukul 09.58 WIB dirampok oleh tiga pelaku yang dilaporkan menggunakan senjata api. Uang senilai Rp 158 juta untuk gaji karyawan berhasil dilarikan pelaku.

Belakangan terungkap, pelaku perampokan yang menimpa korban bernama Sumiran tersebut diduga kuat melibatkan seorang anggota TNI berinisial AM berpangkat kopral yang bertugas di Aceh Jaya. Oknum TNI ini ditangkap polisi ketika melakukan penyisiran bersama masyarakat. Hingga tadi malam oknum tersebut bersama seorang tersangka lainnya masih diamankan pihak kepolisian.

Informasi yang dihimpun Serambi (Tribunnews.com Network) dari berbagai sumber menyebutkan, perampokan terjadi ketika Sumiran dalam perjalanan kembali dari mengambil uang gaji di rumah pimpinannya, yakni HM Jamin Idham yang tak lain adalah Wakil Bupati Nagan Raya.

Saat memasuki kawasan perkebunan, dua orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion langsung menyerempet sepeda motor yang dikendarai korban.

Sempat terjadi pergumulan antara Sumiran dan seorang pelaku yang diduga oknum TNI. Ketika perkelahian sedang seru-serunya, tiba-tiba seorang pelaku lainnya menodongkan senjata api ke arah Sumiran sambil meminta uang yang disimpan di bagasi sepeda motor.

Setelah mengambil uang, kedua pelaku langsung kabur. Namun sepeda motor milik pelaku tiba-tiba mogok sehingga ditinggalkan di lokasi kejadian. Sedangkan seorang pelaku lainnya kabur sambil membawa sepeda motor milik korban beserta uang Rp 158 juta. Pelaku yang melarikan uang juga meninggalkan sepeda motor korban di tengah jalan.

Pascakejadian itu, Sumiran langsung meminta pertolongan warga yang tak jauh dari lokasi kejadian sambil terus mengejar pelaku dan melaporkan kasus itu ke pimpinannya.

Berita Rekomendasi

Mendapat laporan terjadi kasus perampokan, polisi langsung memburu pelaku. Tak lama berselang, petugas menangkap seorang pria yang akhirnya diketahui adalah oknum TNI dari Aceh Jaya. Beberapa jam kemudian, polisi menangkap lagi seorang pelaku lainnya berinisial N, warga Darul Makmur, Nagan Raya. Sedangkan seorang pelaku lainnya yang diduga memiliki senjata api dan membawa kabur uang Rp 158 juta masih diburu.

Kapolres Nagan Raya, AKBP Gunawan Eko Susilo SIK melalui Wakapolres Kompol Erwan SH MH yang dikonfirmasi Serambi tadi malam membenarkan sudah menangkap sejumlah pelaku yang diduga kuat terlibat kasus perampokan uang milik PT Ujong Neubok Dalam yang merupakan perusahaan milik HM Jamin Idham.

"Uang sebanyak Rp 158 juta yang dirampok itu adalah uang gaji karyawan," kata Kompol Erwan.

Menurut Wakapolres Nagan, pihaknya sudah mengamankan seorang warga sipil berinisial N, warga Darul Makmur. Namun keterlibatan atau peran dari pelaku ini belum diketahui karena masih dalam proses pemeriksaan.

Mengenai keterlibatan seorang pria yang diduga oknum TNI, Kompol Erwan enggan berkomentar. Ia menyarakan wartawan menanyakan langsung kepada pihak TNI karena kemungkinan besar pria tersebut akan diserahkan kepada institusi tersebut.

Kompol Erwan menambahkan, pelaku perampokan diperkirakan lebih dua orang. Menurut keterangan korban Sumiran, pelaku menggunakan senjata api.(edi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas