Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Puan Maharani Resmikan Kampung Marhaen

Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDI-P, Puan Maharani, meresmikan Kampung Marhaen

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Puan Maharani   Resmikan Kampung Marhaen
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Seorang anggota majelis ta lim berusaha berfoto dengan Putri Megawati Soekarno Putri, Puan Maharani usai mengikuti dzikir bersama untuk capres cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla di Masjid Mappanyukki, Jl Andi Mappanyukki, Makassar, Sulsel, Kamis (19/6/2014). Kegiatan tersebut untuk mendukung pemenangan capres cawapres Jokowi-JK di Makassar. (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR) 

TRIBUNNEWS.COM.MAGELANG,— Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDI-P, Puan Maharani, meresmikan Kampung Marhaen di Dusun Saji, Desa Ngadiharjo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (30/6/2014) sore. Dia meminta para kadernya mewaspadai kompetisi dukungan untuk Pemilu Presiden 2014 yang semakin ketat.

Puan memperingatkan kader PDI-P tentang elektabilitas pasangan kompetitor pada Pemilu Presiden 2014, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, yang mulai menempel ketat Joko Widodo-Jusuf Kalla. Situasi tersebut setidaknya tergambar dari hasil survei yang digelar Indo Barometer dan Lembaga Survei Nasional.

"(Elektabilitas) kita turun dan (yang) naik diwaspadai. Namun, tetap optimistis. Rakyat yang akan menentukan. Pilihlah pemimpin yang jujur, adil, dan makmur. Jika bangsa ini mau maju, pilihlah pemimpin yang mau mendengar rakyat," tegas Puan, Senin.  

Puan menyatakan apresiasinya terhadap warga, khususnya kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kabupaten Magelang yang telah bekerja untuk pemenangan Jokowi-Kalla. Pada kesempatan tersebut, cucu proklamator Soekarno itu mengingatkan mereka untuk mewaspadai oknum-oknum tertentu yang berupaya "menjatuhkan" Jokowi-Kalla.

Mendekati hari pemungutan suara, Ketua Fraksi PDI-P DPR itu juga meminta kader-kadernya mewaspadai serangan fajar, kecurangan, dan isu-isu negatif lain. Sebaliknya, kata dia, para kader juga harus membuka mata dan mata batin. "Jangan meninggalkan TPS (tempat pemungutan suara, red) sebelum penghitungan suara selesai," ujar dia.

Tokoh masyarakat setempat, Grengseng Pamudji, mengatakan Kampung Marhaen merupakan salah satu upaya pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Kalla pada Pemilu Presiden 2014 di wilayah Kabupaten Magelang dan sekitarnya.

Grengseng pun optimistis akan bisa meraih kemenangan 80 persen dari wilayah ini untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua tersebut. "Kami akan berusaha bangkit memenangkan Jokowi-JK. Dari desa terpencil ini kami akan raih kemenangan bangsa dan negara," ucap dia di sela kegiatan peresmian.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas