Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

SLB ABC di Kendal Kekurangan Guru

Kami harap para guru yang sudah diangkat sudi untuk mengajar di sini, meski secara tugas lebih berat, namun pada dasarnya pekerjaannya sama.

zoom-in SLB ABC  di Kendal Kekurangan Guru
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Sejumlah guru Sekolah Luar Biasa (SLB) honorer menggelar unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Jumat (1/2/2013). Sebagai pendidik yang ikut serta membangun pendidikan di Kota Bandung, mereka merasa dikucilkan dan didiskriminasi karena tidak memperoleh tunjangan daerah untuk guru honorer yang bersumber dari dana hibah tahun anggaran 2012. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

TRIBUNNEWS.COM, KENDAL - Sekolah Luar Biasa (SLB) ABC Kaliwungu Kabupaten Kendal kekurangan tenaga ajar.‎ Dari 22 orang guru yang mengajar, hanya enam orang guru yang sudah berstatus pegawai negeri sipil (PNS), dan itu merepotkan mereka. Demikian pengakuan para guru sekolah yang dimiliki Yayasan Swadaya tersebut.

"Kami harap para guru yang sudah diangkat sudi untuk mengajar di sini, meski secara tugas lebih berat, namun pada dasarnya pekerjaannya sama. Tapi jika memang tidak ada, guru tidak tetap (GTT) pun tidak apa-apa, kami benar-benar membutuhkan tenaga ajar tambahan," ungkap seorang guru, Pariyem, Kamis (10/7).

Menurut Pariyem, di sekolah tempat ia mengajar terdapat 22 orang guru, dua orang penjaga, dan dua orang pengajar kegiatan ekstrakurikuler tari dan agama.

Jumlah tersebut disebut Pariyem tidak mencukupi lantaran wajarnya satu guru SLB cuku‎p menangani delapan murid saja.

"Sementara jumlah keseluruhan siswa kami mencapai 192 orang, jadi rata-rata satu guru menangani 11 orang siswa, ini yang merepotkan kami," tambah Wakil Kepala Sekolah Kristanti.

Kristanti berharap, akan ada guru yang datang melamar dalam waktu dekat. Hal ini lantaran tahun ajaran baru 2014/2015 segera bergulir.

Sejauh ini, pendaftar untuk kursi sekolah dasar (SD) sudah mencapai lima orang, belum termasuk mereka yang melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi di sekolah yang sama

BERITA TERKAIT
Tags:
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas