Orang-orang Inilah yang Mendorong Jokowi Terjun ke Politik
“Dari sini, nama Pak Jokowi semakin terlihat,” kata Yanti.
TRIBUNNEWS.COM,SOLO - Sebagai Ketua Komisariat Daerah Asosiasi Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) Soloraya, nama Jokowi mulai dikenal luas dan akhirnya didorong menjadi calon wali kota.
Melalui program Kementerian Perdagangan, Asmindo Soloraya di bawah Jokowi menyelenggarakan banyak pameran di luar negeri untuk membuka pasar.
“Kalau ngga ada asosiasi, pengusaha tidak aktif mengaksesnya. Sebagai ketua, Pak Jokowi berusaha untuk memberi akses pasar baru bagi anggotanya. Ada program Trip Mission ke Eropa Timur yang sebelumnya akses belum terbuka, kini bisa diakses,” kata Ketua Asmindo, Yanti Rukmana.
Tak hanya menginisiasi pembentukan Komda Soloraya, saat menjabat Ketua Komda Soloraya Jokowi juga menginisiasi pembentukan kawasan industri di wilayah Kalijambe, Kaliyoso, Sragen.
Peletakan batu pertama pembangunan kawasan industri dilakukan pada 2004 lalu.
“Dari sini, nama Pak Jokowi semakin terlihat,” kata Yanti.
Berawal dari pameran ke luar negeri, anggota Komda Soloraya mempunyai pandangan tentang tiap kota di luar negeri.
Ketika membandingkan dengan kondisi Kota Solo, mereka melihat tidak ada perubahan yang dilakukan kepala daerah.
“Kepala daerah kok gitu-gitu aja dan daerah kita kok gini-gini tok. Apa yang dilakukan Pak Jokowi telah membawa perubahan bagi kami, kenapa tidak dicoba untuk maju menjadi wali kota. Itu awal pemikiran kami mendukung Pak Jokowi maju menjadi Wali Kota Solo,” kata Yanti.
Namun usulan tersebut dianggap tidak serius oleh Jokowi. Bahkan ketika Jokowi ditanya para awak media apakah tertarik menjadi wali kota, jawaban Jokowi lebih bercanda.
“Saat itu wartawan tanya saat ulang tahun Asmindo. Pak Jokowi hanya menjawab, ‘Wah nda saya jadi tukang kayu saja’. Tapi teman-teman selalu mendorong agar beliau maju jadi wali kota,” kata Yanti.
“Proses kemudian hingga menjadi wali kota sudah menjadi internal partai pengusung. Kami tidak bisa berbuat banyak kecuali mendukung secara moril. Namun ada juga teman-teman yang senang politik membantu Pak Jokowi ,” imbuhnya.(gpe)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.