Pedagang Diserang Monyet Liar di Pura Lempuyang
"Monyet yang mengigit taringnya lumayan besar dan tajam," kata Wita saat ditemui di RSUD Karangasem, Minggu (17/08/2014).
TRIBUNNEWS.COM,AMLAPURA - Lagi-lagi monyet liar di sekitar Pura Luhur Lempuyang, Karangasem, Bali berulah.
Kini giliran pedagang, I Ketut Wita (43) warga Banjar Lebuh, Desa Purwakerthi, Kecamatan Abang, Karangasem menjadi korban gigitan monyet liar, Sabtu (16/08/2014).
Akibat gigitan monyet itu, Wita harus dirawat di ruang Cempaka RSUD Karangasem.
Wita waktu itu, yang menggantikan istrinya berjualan sehari-hari di sekitar Pura Lempuyang mengaku sudah terbiasa berjualan.
Wita menceritakan kejadian yang menimpa dirinya. Waktu itu, ia berjalan bersama teman pedagang, Ni Luh Wangi.
Sekitar 25 meter dari Pura Lempuyang, Wita mengaku sakit di bagian pergelangan kakinya. Namun setelah dilihat, kaki sudah berlumuran berdarah akibat digigit seekor monyet liar.
"Monyet yang mengigit taringnya lumayan besar dan tajam," kata Wita saat ditemui di RSUD Karangasem, Minggu (17/08/2014).
Setelah menggigit, monyet itu langsung lari. Wita mengalami luka di pergelangan kaki.
Para pecalang yang mengawal pemedek membantu Wita. Akhirnya, Wita dilarikan ke RSUD Karangasem. Wita dioperasi karena urat di pergelangan kakinya putus.
Hal senada diungkapkan istrinya, Ni Nengah Cenik. Ia mengaku pernah digigit monyet.
"Mungkin sekitar tiga bulan lebih saya digigit monyet," ujar Cenik.
"Dulu saya berjualan di sekitar Pura Lempuyang. Tiba-tiba ada monyet mengigit kaki saya," tambahnya.
Pasangan yang dikaruniai empat anak ini berharap pemerintah melakukan penanggulangan kasus gigitan monyet liar di sekitar Pura Lempuyang ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.