Sekar Gadung Besok Sajikan Seni Jatilan Klasik
Kelompok Seni Jatilan Sekar Gadung Desa Bangunkerto, Kecamatan Turi akan menggelar pertunjukan jatilan dalam Gelar Seni Budaya di Agrowisata Gadung
Editor: Sugiyarto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Angga Purnama
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kelompok Seni Jatilan Sekar Gadung Desa Bangunkerto, Kecamatan Turi akan menggelar pertunjukan jatilan dalam Gelar Seni Budaya di Agrowisata Gadung desa setempat, Minggu (21/9).
Ketua kelompok, Sutrisno, mengatakan berbeda dari seni jatilan yang biasa ditampilkan dalam even budaya yang serupa, pertunjukan yang disajikan nanti merupakan seni jatilan klasik yang masih menggunakan instrumen musik tradiosinal murni. Selain itu, pertunjukan yang ditampilkan merupakan bentuk kesenian yang masih asli.
“Alat musik yang digunakan sebagai iring-iringan dalam tarian jatilan merupakan alat musik trasional. Kami tidak menggunakan tambahan alat musik modern,” paparnya kepada Tribun Jogja saat mempersiapkan pementasan, Jumat (19/9).
Menurutnya, kelompok kesenian yang sudah berdiri sejak 1982 itu konsisten menggunakan alat musik tradisional. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga nilai seni dari kesenian jatilan itu sendiri.
“Jika menggunakan gending asli (instrumen musik tradisional), nilainya lebih terasa,” ungkapnya.
Selain jatilan, dalam gelar seni budaya yang diadakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sleman itu dan ditampilkan pula kesenian angklung, musik hadrah, tarian dayakan, dan karawitan yang digarap oleh warga setempat.
Diharapkan, melalui gelar seni budaya ini akan menambah semangat warga setempat untuk mengembangkan kesenian tradisional.
“Even ini ke depan diharapkan menjadi pendorong bagi masyarakat untuk terus melestarikan kesenian tradisional agar tetap eksis dan tidak tergerus perubahan zaman,” ujarnya. (ang)