Tidak Ada Kaitan antara Bra dengan Kanker Payudara
“Tidak ada kaitannya antara bra dengan kanker payudara. Jadi masyarakat jangan dulu bereaksi berlebih,” imbuh Bob.
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Asisten Butik Manager La Senza Tunjungan Plaza (TP) 3, Charlotte, menambahkan memang sebaiknya bra dilepas saat seseorang tidur.
Selain untuk memberikan relaksasi setelah seharian ditopang bra, juga agar payudara dalam keadaan normalnya supaya bentuknya tak berubah.
“Kalaupun ingin pakai bra, pakai yang berjenis bra lette. Bra jenis ini tak ada penyangga, menyerap keringat, dan bagian kaitnya hanya berupa karet,” tukas Charlotte.
Terpisah, dokter kanker payudara dari RS Onkologi Surabaya, dr Bob Syauta SpB, menambahkan ada kesimpulan keliru di masyarakat mengenai pemakaian bra sebagai penyebab kanker payudara.
Bob menerangkan belum ada kajian ilmiah mengenai pemakaian bra menjadi faktor utama kanker payudara.
“Tidak ada kaitannya antara bra dengan kanker payudara. Jadi masyarakat jangan dulu bereaksi berlebih,” imbuh Bob.
Bob mengerti tentang hari No Bra Day ini. Dijelaskan memang hari No Bra Day ini dijadikan momentum untuk kewaspadaan kaum hawa terhadap bahaya kanker payudara.
“Momennya saja yang diambil agar selalu waspada terhadap kanker payudara. Selebihnya, tetap pakai bra asal jangan terlalu lama juga,” jelasnya.
Bob membeberkan keganasan penyakit yang belum diketahui penyebabnya ini sudah mulai bergeser perkembangannya. Saat ini, perempuan di bawah 35 tahun sudah banyak yang mengidap penyakit ini.
“Hanya bisa dicegah dengan memeriksa sendiri, atau ke dokter dan melakukan mamografi,” ungkapnya.
Gaya hidup, lanjut Bob, menjadi penyebab banyaknya perempuan muda yang mengidap penyakit ini. Terutama bagi mereka yang gemar makanan berlemak, berpotensi besar mengidap penyakit ini.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi BESOK. Simak kelanjutan beritanya di www.surya.co.id FOLLOW Twitter @portalsurya dan LIKE Pages Facebook: www.facebook.com/suryaonline.