Wapres JK Ikut Bersalawat Bersama Puluhan Ribu Jemaah di Makodam V Brawijaya
"Tantangan itu bisa diselesaikan dengan kerja keras kita sendiri. Selain itu juga harus berdoa dengan meminta pertolongan Allah," kata JK.
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Puluhan ribu jamaah sholat yang mayoritas berbaju putih, dan berpeci bagi yang pria dan berkerudung bagi wanita, Rabu (5/11) malam membanjiri lapangan Makodam V Brawijaya.
Mereka menghadiri acara sholawat badar yang digelar untuk membuka acara Indonesian Syari'a Economic Festival (ISEF) 2014.
Suasana syahdu sangat terasa, saat sholawat mulai dikumandangkan.
Seluruh jemaah yang hadir ikut melantukan sholawat yang dipimpin bersama Habib Syekh bin Al Qodir Assegaf.
Kegiatan yang bertema "Bersatu Dalam Lantunan Sholawat" itu, dihadiri Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla.
Sebelum sholawat, Kyai Haji Hasyim Muzadi lebih dulu memberikan ceramah dengan thema "Sejarah Islam di Dunia".
Dalam kalimat pertamanya, Hasyim mengucapkan syukur, karena telah disepakati kerjasama membentuk Bank Syariah oleh Bank Dunia bekerjasama dengan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Kita patut bersyukur, karena tadi pagi telah dilakukan penandatanganan kesepakatan pembentukan Bank Syariah. Karena dengan itu, kita bisa membantu mengentas kemiskinan di negeri ini," kata Hasyim.
Selanjutnya, Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo kembali mengingatkan dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu terselenggarakannya ISEF di Surabaya.
"Kita patut bersyukur karena Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan negara OKI, yang membahas sistem keuangan makro inklusif, mulai 3 sampai 9 Nopember 2014," katanya.
Kemudian, Wapres JK menyampaikan, kalau kemajuan ekonomi bangsa bisa membaik harus dilakukan pengelolaan yang baik juga, yakni dengan perbankan syariah.
"Tantangan itu bisa diselesaikan dengan kerja keras kita sendiri. Selain itu juga harus berdoa dengan meminta pertolongan Allah," kata JK.
Usai sambutan dari JK, sholawat pun berkumandang. Dipimpin Syeh Abdul Qodir Assegaf, ribuan jemaah terlihat ikut bersholawat. Mereka juga menggoyangkan tongkat berbendera dengan ujungnya ada lampu.
Saat lampu utama dipadamkan, suasana semakin syahdu. Karena suara lantunan sholawat terus mengalun ditengah kegelapan yang hanya disinari oleh lampu kelap-kelip merah.
Sebelum sholawat, setelah JK memberikan sambutannya, bersama Gubenur BI, memukul beduk secara bersamaan sebagai tanda dibukanya ISEF 2014. Selain ribuan jemaah, hadir pula perwakilan dari 57 perwakilan bank central dari negara-negara Organisasi Konferensi Islam (OKI).
Rangkaian ISEF dimulai di Dyandra Convention Hall di Jl Basuki Rahmad. Diisi seminar, pameran perbankan, lembaga keuangan dan non keuangan syariah. Juga fashion show dan produk Islami lainnya.(sri handi lestari)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.