Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polres Bantul Akan Rekayasa Lalu Lintas Saat Natal dan Tahun Baru

"Meskipun kendaraan banyak, kalau jalan terus maka kemacetan akan sedikit dikurangi," kata Surawan, Minggu (21/12/2014).

zoom-in Polres Bantul  Akan Rekayasa Lalu Lintas Saat Natal dan Tahun Baru
Warta Kota/Nur Ichsan
Polantas Polsek Ciledug sedang memasang separator pemisah jalan di Jembatan baru Kali Angke, Ciledug Indah 1, Kota Tangerang, untuk melakukan rekayasa laluintas di jembatan tersebut, Rabu (15/10). Menurut Kanitlantas Polsek Ciledug, IPTU Merry, rakayasa lalu lintas ini terkait penutupan jembatan lama karena adanya proyek pembongkaran jembatan, yang mulai dilakukan pada Kamis (16/10/2014) ini, bagi pengendara yang tak ingin terjebak dalam kemacetan karena adanya ini sebaiknya menghindari jalur ini dan sebaiknya mencari jalur alternatif lainnya. (Warta Kota/Nur Ichsan) 

TRIBUNNEWS.COM,BANTUL - Sekitar 900.000 kendaraan diperkirakan akan masuk Bantul pada libur Natal dan tahun baru yang tinggal beberapa hari lagi.

Puncak kunjungan akan terjadi pada malam pergantian tahun baru sehingga pihak terkait perlu melakukan rekayasa lalu lintas.

Kapolres Bantul AKBP Surawan menjelaskan, khusus pada malam tahun baru, lampu pengatur lalu lintas mulai dari Pertigaan Manding hingga Perempatan Bakulan tidak akan difungsikan.
Oleh karena itu, kendaraan dapat terus melaju dan hanya akan bertemu di Perempatan Druwo.

"Meskipun kendaraan banyak, kalau jalan terus maka kemacetan akan sedikit dikurangi," kata Surawan, Minggu (21/12/2014).

Untuk menambah kelancaran lalu lintas, maka petugas akan memasang traffic count di sepanjang jalur.

Dengan demikian, tidak akan ada kendaraan yang ke luar dari jalur yang telah ditentukan.

Selain di jalur Parangtritis yang memang menjadi tempat favorit saat tahun baru, rekayasa lalu lintas juga akan diberlakukan di sejumlah jalur utama seperti Jalan Wonosari Piyungan dan Ring Road Selatan.

Berita Rekomendasi

"Rekayasa seperti ini sudah kita coba saat Lebaran kemarin. Upaya ini berhasil mengurai kemacetan meskipun saat itu kendaraan wisatawan cukup padat," ungkap Surawan.

Kepala Dinas Perhubungan Bantul, Suwito mengungkapkan, 900.000 kendaraan yang diprediksi akan masuk Bantul dimulai pada 18 Desember 2014 hingga 5 Januari 2015.

90 persen di antaranya diperkirakan akan masuk Pantai Depok dan Parangtritis.

"Pantai tersebut masih menjadi favorit pengunjung saat tahun baru. Kendaraan jalur Parangtritis sangat padat," ujar Suwito.

Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bantul, Bambang Legowo menambahkan, jumlah wisatawan di liburan akhir tahun ini diperkirakan membludak.

Setidaknya 350 ribu wisatawan akan masuk ke Bantul dan perolehan retribusi mencapai Rp 1 miliar.

Saat ini, Disbudpar telah siap untuk menambah jumlah personel TPR, khususnya di jalur Parangtritis.

"Satu TPR khusus untuk mobil dan satu lagi khusus motor," terang Bambang.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas