Benda yang Mencurigakan itu Bukan Bom Melainkan Bekas Kembang Api Elektrik
Kedua benda mencurigakan itu bukan bom melainkan bekas kembang api elektrik.
Editor: Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Manado, Ferdinand Ranti
TRIBUNNEWS,COM. MANADO - Dua benda mencurigakan menyerupai bom ditemukan di dalam gedung Gereja GMIM Paulus Titiwungen Wenang Mahakeret Manado, Rabu (24/12/2014).
Dua penjaga gereja yakni Demsi dan Benny Warou mengaku sedang membersihkan gedung gereja yang nantinya akan digunakan jemaat beribadah di hari Natal.
Ketika membersihkan di lantai dua mereka terkejut, seperti yang dikatakan Benny ia kaget melihat benda mencurigakan yang menyerupai bom.
Begitu juga dengan Demsi karena awam ia pun langsung menghubungi pihak kepolisian. "Torang langsung telepon polisi," katanya.
Selang beberapa menit, pihak Polresta Manado langsung menyisir dan melihat benda asing itu. Pukul 09.00 WITA, Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto langsung berada di TKP.
Kepada Tribun Manado, Sunarto mengatakan bahwa kedua benda mencurigakan itu bukan bom melainkan bekas kembang api elektrik. "Benda mencurigakan Panjang 15 cm, ada kabel di masing-masing benda, ada di dekat kursi di balkon lantai dua, ini bukan bom," tegasnya.
Diketahui benda itu merupakan alat-alat remaja yang tertinggal pada saat konser remaja berupa alat Vairo evek acara, lampu api.
Pdt Robert Weken, pendeta jemaat pun menegaskan hal yang sama.
"Menjelang hari Natal jangan mudah terprovokasi, sambut hari Natal dengan penuh sukacita dan damai sejahtera." tandasnya.