BNP2TKI Siap Tampung Syarifudin Putra Siti Zaenab
Syarifudin, anak Siti Zaenab, TKI yang dieksekusi Selasa (14/4/2015) oleh Pemerintah Arab Saudi, terlihat tenang, meski selalu duduk menyendiri.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Syarifudin, anak Siti Zaenab, TKI yang dieksekusi Selasa (14/4/2015) oleh Pemerintah Arab Saudi, terlihat tenang, meski selalu duduk menyendiri. Ia hanya bertanya kepada wartawan yang malam sebelumnya datang ke rumah itu.
"Lho kok tidak dikabari tadi malam," kata Ipong, sapaan Syarifuddin sambil tersenyum.
Namun, suasana berubah ketika Nusron Wahid, Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dan Lalu Moh Iqbal, Direktur Perlindungan WNI Kemenlu datang pukul 09.50 WIB. Ipong langsung masuk kamar dan tidak keluar sampai salat gaib selesai.
"Ayo bersama-sama membaca salawat biar tenang," ajak Nusron sambil memegang tangan kiri Ny Halimah, kakak kandung almarhumah Siti Zaenab.
Nusron menjelaskan, Zaenab sudah dimakamkan di Makam Baqi' di Madinah setelah disemayamkan di Masjid Nabawi. Kabar ini pun memupus keinginan keluarga untuk memakamkan Zaenab di Bangkalan.
"Banyak orang pergi ke Makkah ingin wafat di sana tapi tidak berhasil. Posisi (Siti Zaenab) sudah dimakamkan," kata Nusron.
Nusron juga mengungkapkan, BNP2TKI bisa saja menampung Ipong.
"Pengalaman Ipong selama sibuk mengurus ibunya bisa dimanfaatkan untuk memberi semangat kepada keluarga lain," kata Nusron. (edo)