Kemana Kapolres Sergai Saat Pemakaman Brigadir Dedi?, Ini Penjelasannya Humas
Kapolres Serdang Bedagai, AKPB Guntur Agung Supono tidak tampak ketika acara pemakaman Brigadir Polisi M. Dedi Sofyan
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUNNEWS.COM, PERBAUNGAN- Kapolres Serdang Bedagai, AKPB Guntur Agung Supono tidak tampak ketika acara pemakaman Brigadir Polisi M. Dedi Sofyan (37) Kamis, (30/4/2015).
Pihak keluarga memakamkannya di dekat kuburan ibu almarhum yang sudah sembilan tahun meninggal dunia dipemakaman muslim Kelurahan Batang Terap, Perbaungan.
Banyak wartawan yang mencari cari keberadaan Kapolres karena pada saat itu banyak yang ingin mendapatkan perkembangan kasus kejadian tewasnya Brigadir Dedi yang ditembak oleh Briptu Suprianto Sigiro pada Rabu siang.
Proses pemakaman hanya dipimpin oleh Kabag Sumda, Kompol W Simamora. Humas Polres Serdang Bedagai, AKP Jasmoro menyebut Kapolres tidak hadir karena sedang menyambut kedatangan tamu dari Poldasu.
Menanggapi penanganan pemakaman Briptu Suprianto Sigiro yang tewas bunuh diri setelah menembak mati Dedi disebut akan dilakukan oleh Polres Simalungun.
"Kalau Sigiro dikebumikan hari Sabtu besok. Bukan kita yang melakukannya tapi Polres Simalungunlah. Prosesnya nanti ya sama dengan ini pakai tradisi kepolisian. Kalau perkembangan kasus ini belum ada setau saya. Sama Kapolres sajalah,"kata Jasmoro.
Sampai saat ini pihak keluarga korban sendiri mengaku belum mendapatkan penjelasan dari kepolisian apa yang menjadi penyebab keduanya tewas.
Mereka hanya tau keduanya tewas karena tembusan peluru laras panjang dan sebelum kerjadian terjadi sempat terjadi percekcokan antara keduanya yang merupakan anggota Sat Pol Air Tanjung Beringin. (dra/tribun-medan.com)