Pasang Iklan Jual Motor di Facebook, Motor Gak Laku Isi ATM Rp 14,7 Juta Malah Terkuras
Modus penipuan melalui jejaring sosial "facebook" kembali terjadi. Kali ini dialami Dian Gustini (24) , warga Jalan Raya Palembang
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Modus penipuan melalui jejaring sosial "facebook" kembali terjadi. Kali ini dialami Dian Gustini (24) , warga Jalan Raya Palembang-Betung KM 14 RT 24/11 Sukajadi Kecamatan Talang Kepala.
Dian tertipu setelah ia memasang iklan jual-beli motor di Facebooknya sendiri.
Akibat kejadian tersebut, ia harus kehilangan uang di ATM sebesar Rp 14, 7 juta dan melaporkan kejadian ini ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Selasa (12/5), sekitar pukul 14.00.
Kepada petugas, Dian menuturkan kejadian yang dialaminya terjadi pada Minggu, (10/5), sekitar pukul 14.00. Saat itu ia hendak menjual sepeda motornya jenis "Bebek".
Lalu ia pun memasang Iklan di Facebooknya. Kemudian tak lama ada seorang yang tak dikenal (pelaku), melalui FB mengajak berteman.
Karena, merasa tidak ada masalah, FB pelaku pun yang ingin mengajaknya berteman pun, langsung diterimanya. Tak lama berselang, pelaku itu langsung menawarkan motornya yang ingin jual.
Tetapi karena Dian (korban) meminta pembayarannya melalui Tranfer saat itu pelaku meminta rekrening korban.
Hingga akhirnya, korban disuruh pelaku untuk mengecek saldo uangnya di ATM dengan maksud menanyakan apakah transfernya sudah masuk belum.
Namun setelah dicek uang tersebut tidak ada dan malah korban disuruh mentransfer uang sebanyak tiga kali dengan total Rp 14,7 juta.
" Dia bilang mau membeli motor saya. Lalu dia juga bilang uang sudah ditransfer, setelah meminta rekening tabungan saya. Setelah saya cek, uang tidak ada. Kemudian saya tidak ingat apa-apa lagi, setelah dia minta transfer. Ketika saya sadar uang saya sudah raib sebanyak Rp 14,7 juta," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.