Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Trafficking Sasar Lulusan Sekolah Pariwisata, Ini Modusnya

Di sebuah desa wilayah Gianyar, Bali, sempat dihebohkan dengan kepergian seorang gadis yang bekerja di Jepang.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Trafficking Sasar Lulusan Sekolah Pariwisata, Ini Modusnya
internationalpoliticalforum.com
ILUSTRASI Human Trafiling 

Modus trafficking itu alurnya mulai dari perekrutan, pengiriman, penampungan selanjutnya disebar di daerah tertentu.

Anggreni menyarankan agar ketika melamar pekerjaan itu harus teliti mengenai fasilitas yang diberikan, terlebih jika di luar negeri.

"Calon pekerja harus tahu dokumen-dokumen penting yang harus disepakati seperti dokumen kontrak," tuturnya.

Dia juga mengingatkan, Bali mengalami tantangan besar karena banyak modus yang dilakukan.
"Bali sebagai daerah pariwisata memiliki potensi yang besar dijadikan modus traffiking untuk prostitusi perempuan dan anak dari luar daerah."

Divisi Hukum Migrant Care, Syaipul Anas, menginginkan adanya Rativikasi Konvensi ILO 189 tentang kerja layak Pembantu Rumah Tangga dan mengesahkan RUU Perlindungan Kerja Rumah Tangga.

"Ke depannya, saya ingin mewujudkan peraturan imigrasi mulai dari tingkat desa, peraturan gubernur hingga pemerintahan pusat. Dengan demikian dapat meminimalkan perdagangan manusia," paparnya.

Dekan Fakultas Hukum, Prof. Dr. I Gusti Ngurah Wairocana, mengatakan kasus perdagangan manusia hingga saat ini masih sulit tersentuh hukum.

Berita Rekomendasi

“Perlu langkah aktif dalam pencegahan dan penanggulangannya,” katanya.

Ia menyebut kasus ini seperti fenomea gunung es, banyak faktor yang berperan termasuk soal faktor ekonomi, sosial dan budaya.

Sayangnya belum diketahui jumlah kasus ini di Bali.

Jessie Brunner, dari WSD HANDA Center, menyampaikan tentang pendekatan yang dilakukan saat pengumpulan data untuk perdagangan manusia.
"Data yang valid itu sangat penting untuk pencegahan perdagangan manusia yang efektif dan respon yang strategis," jelas Jessie. (*)

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas